Sering Tertukar, Kenali Perbedaan Anime dan Manga

TEMPO.CO, Jakarta - Manga dan anime adalah dua bentuk seni populer yang berasal dari Jepang. Meskipun seringkali dianggap sebagai hal yang sama, keduanya memiliki perbedaan yang mencolok. Dalam pandangan banyak orang, manga adalah komik Jepang, dan Anime adalah versi animasi Jepang.

Anime biasanya, meskipun tidak selalu, adalah versi animasi dari manga populer. Ini sebagian benar, tetapi bisa membingungkan. Mari kita bahas beberapa perbedaan kunci antara keduanya.

1. Format dan Media

Menurut MIT.edu, manga adalah komik berbasis cetak yang biasanya dibaca dari kanan ke kiri. Mereka terdiri dari halaman berwarna dan hitam-putih dengan cerita yang ditampilkan dalam panel-panel berurutan. Bacaan manga dimulai dari atas halaman dan berlanjut ke bawah.

Di sisi lain, anime adalah bentuk animasi yang dapat berupa serial TV, film, atau OVA (Original Video Animation). Anime digunakan untuk menghidupkan karakter manga dan mengembangkan cerita dalam bentuk visual yang bergerak. Ini mencakup suara karakter, musik, dan efek suara.

2. Gaya Seni

Manga dan anime memiliki gaya seni yang khas. Salah satu ciri khas manga adalah karakter dengan rambut besar dan mata besar, meskipun ada banyak variasi dalam gaya seni manga. Anime juga memiliki gaya seni yang unik, dengan karakter yang sering kali memiliki ekspresi wajah yang sangat beragam.

3. Target Audiens

Manga dan anime ditujukan untuk berbagai jenis audiens. Meskipun ada manga dan anime yang ditujukan untuk anak-anak, remaja, dan orang dewasa, ada perbedaan dalam seberapa dewasa dan kompleks cerita serta tema yang dapat dijelajahi dalam keduanya. Jepang tidak memiliki pandangan "komik hanya untuk anak-anak," sehingga keduanya mencakup beragam jenis cerita yang sesuai untuk berbagai usia.

4. Kemajuan Karakter

Salah satu perbedaan yang menonjol adalah perkembangan karakter. Dalam manga, penulis memiliki lebih banyak waktu dan ruang untuk mengembangkan karakter, menjadikannya lebih mendalam dan kompleks. Karakter dalam manga dapat tumbuh dan mengalami perubahan signifikan seiring berjalannya cerita.

Di sisi lain, anime sering kali memiliki batasan waktu yang lebih ketat, terutama dalam serial TV. Ini dapat membatasi kemajuan karakter yang lebih mendalam, meskipun masih ada anime yang mampu mengatasi batasan ini dengan baik.

5. Akhir Cerita

Saat membahas perbedaan antara manga dan anime, penting untuk menyebutkan bahwa manga sering memiliki akhir yang jelas dan lebih mendalam dibandingkan dengan anime. Banyak manga mengejar narasi hingga akhir yang memuaskan, sementara anime sering kali terbatas pada jumlah episode yang telah ditentukan.

Manga dan anime adalah dua bentuk seni Jepang yang unik, masing-masing dengan ciri khasnya sendiri. Meskipun ada beberapa perbedaan antara keduanya, keduanya tetap menjadi bagian penting dari budaya populer Jepang dan telah memikat penggemar di seluruh dunia. Masing-masing memiliki daya tariknya sendiri, dan pilihan tergantung pada preferensi individu.