Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SEPEKAN setelah dilantik menjadi Asisten Bidang Sumber Daya Manusia Kepala Kepolisian RI, Inspektur Jenderal Arief Sulistyanto mengambil sumpah penyeleksi pendidikan perwira menengah dan calon polisi. Untuk pertama kalinya dalam sejarah Korps Bhayangkara, mereka diminta mengucapkan ikrar tak berbuat korupsi, kolusi, dan nepotisme. Arief menjalankan mekanisme serupa di setiap rekrutmen dan seleksi di Polri. "Pengawasan manusia terbatas. Saya ingin melibatkan Tuhan," kata Arief, 51 tahun, yang dilantik Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian pada 14 Februari lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo