TEMPO.CO, Jakarta - Angelina Sondakh, tersangka suap proyek Wisma Atlet SEA Games Palembang dan proyek universitas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kembali kedatangan tamu di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi, Selasa, 1 Mei 2012. Mereka adalah ayah kandung Angie, Prof Lucky Sondakh, dan Ross Suyono, ibu mendiang suaminya, Adjie Massaid.
Ross datang lebih dulu. Namun wanita yang terlihat modis dengan kacamata hitam itu menolak menjelaskan ihwal kedatangannya. "Saya sehat," kata dia ketika ditanyai kondisi keluarganya setelah Angie ditahan.
Begitu pula dengan Lucky. Mantan Rektor Universitas Sam Ratulangi itu juga menolak memberi komentar. Namun, saat ditanya apa yang dia bawa buat putrinya, sambil tersenyum ia menjawab, "Saya membawa kasih sayang."
Angie ditahan setelah menjalani pemeriksaan di KPK, Jumat pekan lalu. Ia diduga menerima suap Rp 6 miliar dari Permai Grup, perusahaan M. Nazaruddin, terpidana suap Wisma Atlet. Ia juga diduga ikut memperoleh suap dari proyek universitas yang dikelola perusahaan tersebut.
Nasrullah, pengacara Angie, menyatakan penyakit sinusitis atau peradangan pada hidung kliennya semakin parah. Bahkan Angie kini tidak bisa bangun dari tempat tidurnya. Ia pun mendesak KPK segera merujuk Angie ke rumah sakit.
"Sudah ada surat rujukan ke dokter spesialis. Lucunya, sampai sekarang belum dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
Adapun Lucky belum mengetahui kondisi putrinya. Ia juga tak mau berkomentar tentang tawaran KPK agar Angie menjadi justice collaborator atau pelaku yang membantu membongkar kasusnya. "Saya tidak tahu soal itu."
TRI SUHARMAN
Berita Terkait
Pengacara Bantah Angie Sempat Minta Diopname
Sinusitisnya Kambuh, Angie Minta Diperiksa Dokter Pribadi
KPK: Tak Mudah Setujui Angie Gunakan Dokter Pribadi
Tujuh Tahun Harta Angie Melonjak Tajam
Sel Angie Tanpa AC, Toilet Pun 'Nyampur"
KPK Isyaratkan Koster Tersangka Baru
Angie Jadi Tetangga Sel Rosa
Apa Perbedaan Nazar dan Angie di Mata Demokrat
Demokrat Dinilai Lindungi Angie
Malam Pertama Angelina Sondakh di Rutan KPK