TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Bambang Widjojanto, mengungkap identitas tiga pria yang dibawa ke Komisi hari ini. Mereka diduga terkait kasus suap di Buol, Sulawesi Tengah.
Mereka adalah kolega Anshori, pengusaha kelapa sawit yang diduga menyuap dalam proyek lahan perkebunan di daerah itu. "Tiga orang ini diduga bersama A (Anshori) kemarin sebagai pemberi," kata Bambang saat menggelar jumpa pers di kantornya, Rabu, 27 Juni 2012.
Bambang mengatakan mereka berinisial GS, D serta S. "Mereka diduga berdomisili di Jakarta," ucapnya.
KPK menangkap Ansori, seorang pengusaha kelapa sawit di Boul, Selasa. Dari tangkap tangan itu, KPK menyita sejumlah uang. Suap diduga terkait pengurusan hak tanah perkebunan sawit.
KPK menetapkan Anshori sebagai tersangka. KPK menduga penyuapan itu melibatkan Bupati Amran Batalipu. Amran sendiri kabur saat hendak ditangkap. Adapun ketiga orang tadi ditangkap KPK siang tadi. Malam ini mereka digiring ke KPK.
Bambang menuturkan ketiganya sedang diperiksa secara intensif. Namun ia belum bisa mengungkapkan isi ketiga tas yang disita penyidik saat mereka tertangkap. "Statusnya akan diungkapkan besok apakah tersangka atau dilepas," kata Bambang.
TRI SUHARMAN
Berita terkait
Kasus Suap Buol, Golkar Tuding KPK Tak Beretika
KPK Tangkap 3 Orang Terkait Suap Buol
Sebut Bupati Buol Tersangka, Samad Diralat Bambang
Mobil Penyidik KPK Dirusak Massa di Buol
Pelaku Suap Menyerang Penyidik KPK
Sebut Bupati Buol Tersangka, Samad Diralat Bambang
KPK Tangkap Tangan Pelaku Suap di Sulawesi