Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jelajah Museum Korea, Korean Manhwa Museum  

image-gnews
Manhwa Museum Korea Selatan. globalpost.com
Manhwa Museum Korea Selatan. globalpost.com
Iklan

TEMPO.CO, Bucheon - Museum terakhir yang saya sambangi adalah Korean Manhwa Museum. Nama Manhwa kini menanjak seiring menjangkitnya demam Korea atau Hallyu. Manhwa adalah komik asal Korea Selatan. Tapi ketenarannya di Indonesia memang masih kalah dari produk serupa dari negeri jiran mereka, Jepang, Manga.

Sebenarnya, Manhwa bukan muncul tiba-tiba. Karya gambar ini muncul sejak 1909. Tapi pasang-surut akibat larangan pemerintah membuat perkembangan Manhwa tak sepesat Manga. Tapi, kini, seiring demam Korea yang menjangkiti dunia, kepopuleran Manhwa pun ikut terkerek.

Kunjungan ke museum ini adalah bagian dari perjalanan terakhir di Korea Selatan. Selama ini, saya tak mengalami masalah berarti mencari sebuah tempat di Korea Selatan, meski ada kendala bahasa. Tapi menemukan museum yang letaknya di luar Kota Seoul ini ternyata butuh perjuangan.

Bucheon, kota tempat museum itu berada, letaknya sudah mendekati bandar udara utama di Korea Selatan, Incheon International Airport. Turun dari Stasiun Bugae, saya harus berganti bus lokal yang melewati depan museum. Nah, masalah dimulai karena ternyata bus lokal hanya memiliki petunjuk beraksara Korea dan sopirnya pun hanya bisa berbahasa Korea.

Dengan jurus bahasa Tarzan dan membuang rasa malu untuk bertanya, akhirnya sampai juga ke Korean Manhwa Museum. Tentunya dengan sempat berputar-putar selama 40 menitan. Museum ini letaknya tak jauh dari Samsan World Gymnasium Bucheon. Ketika saya datang, 17 Agustus 2012, di museum tengah berlangsung Bucheon International Comics Festival.

Dari pintu masuk, dipaparkan sejarah Manhwa yang mulai muncul pada 1909. Display dan jenis Manhwa pun disusun berderet untuk setiap masa perkembangan. Termasuk ketika ada pembatasan pada 1970-an.

Tapi, karena temanya adalah Manhwa, maka memasuki museum pun serasa menyenangkan. Penuh komik dengan aneka warna dan display aneka rupa. Ada komik-komik berukuran besar yang dijadikan bingkai display, ada pula tokoh-tokoh kartun populer di Korea Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beranjak ke lantai dua, pengunjung kanak-kanak bisa mencoba membuat komik rekaan mereka sendiri. Baik dengan bantuan multimedia maupun menggambar langsung. Sebuah meja putih berlayar sentuh tersedia dengan aneka template muka dan aksesori karakter wajah seseorang.

Lantai dua tampaknya memang tempat idaman bagi para bocah. Banyak wahana interaktif seperti koridor kaca yang bisa mengubah bentuk tubuh menjadi kartun. Bergeser ke sebelahnya, ada wahana bermain bisbol virtual.

Agak ke ujung, dekat lift, ada ruangan khusus dengan tampilan puisi dan komik. Sebuah tempat yang didedikasikan untuk gambar komik bersalut puisi. Menarik!

DIANING SARI

Berita lain:
Jelajah Museum Korea, No Gun Ri Peace Memorial

Jelajah Museum Korea, Gwangju National Museum
Jelajah Museum di Korea, Seodaemun Prison

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

1 Maret 2018

Warga saat mengunjungi Museum Bahari, Jakarta, 23 Januari 2018. TEMPO/Subekti.
Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar gerakan berkunjung rutin ke museum atau yang lebih dikenal dengan sebutan Grebek Museum, digencarkan.


Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

1 Maret 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama direktur Transjakarta Budi Kaliwono mencoba bis transjakarta mengelilingi Tanah Abang, Jakarta Pusat, 22 Desember 2017. TEMPO/Maria Fransisca.
Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

Program Gerebek Museum , yang diiniasi Anies Baswedan, berupaya menyediakan bus gratis membawa penduduk dari 2700 rukun warga di Jakarta.


Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

1 Maret 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan program OK Otrip di Balai Kota DKI, 14 Desember 2017. Tempo/Friski Riana
Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

Program Gerebek Museum yang digagas Anies Baswedan bakal melibatkan 2.700 RW untuk mengerahkan warganya mengunjungi 72 museum di Jakarta.


Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

1 Maret 2018

Seorang wisatawan asing melihat benda kerajinan di salah satu stand dalam acara Crafina 2016 di JCC, Senayan, Jakarta, 29 Oktober 2016. Crafina 2016 menampilkan 1.000 produk kerajinan khas Indonesia seperti busana, tas, perhiasan, hijab, sepatu, lukisan, dan produk lainnya. TEMPO/Fajar Januarta
Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

The Kunstkamera, sebuah muesum, di St. Petersburg menyimpan sejumlah koleksi foto-foto maupun koleksi kerajinan asli sejumlah daerah Indonesia.


Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

17 Januari 2018

Dari Muara Jambi ke Gentala Arasy
Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

Generasi muda bisa belajar tentang sejarah dan pejuang Provinsi Jambi di museum ini.


Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

16 Januari 2018

Museum Bahari  Jl. Pasar Ikan, Jakarta. Twitter.com
Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

Museum Bahari di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara, dilanda kebakaran pada Selasa pagi, 16 Januari 2018.


3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

8 Januari 2018

Pembuat daging Markus Hinterberger mempersiapkan variasi teh hijau khusus dari 'Weisswurst,' untuk dijadikan sosis Bavarian putih, di desa Bavarian Oberholzhausen, Altoetting, Jerman (27/5). REUTERS/Michaela Rehle
3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

Museum makanan di Eropa ini sangat unik dan menggoda selera.


Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

4 Januari 2018

Wisatawan melihat diorama bencana tsunami saat mengunjungi Museum Tsunami di Banda Aceh, Aceh, 24 Desember 2017. Selain untuk mengenang bencana, bangunan yang dirancang Ridwan Kamil ini juga berfungsi sebagai tempat evakuasi tsunami. ANTARA
Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

Banyak wisatawan yang berkunjung ke Museum Tsunami Aceh pada Mei dan Desember 2017.


Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

2 Januari 2018

Pengunjung Museum Bank Indonesia menyaksikan koleksi emas yang dipamerkan, di Jakarta, 2 Januari 2018. TEMPO/Maria Fransisca Lahur.
Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

Libur merayakan tahun baru masih berlangsung, pilihan tempat liburan cukup bervariasi di Jakarta.


Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

24 Desember 2017

Relief di museum Ullen Sentanu, Yogyakarta. Tempo/Ika Chandra
Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu memiliki beberapa ruangan yang menyimpan berbagai koleksi keluarga istana di Tanah Jawa