TEMPO.CO, Manado - Dalam sehari, Gunung Lokon di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, sudah tiga kali mengalami letusan besar dan mengeluarkan material debu vulkanik.
Kepala Pos Pemantau Gunung Lokon, Farid Ruskanda Bina, kepada Tempo, Jumat, 21 September 2012 malam mengatakan letusan Gunung Lokon terjadi pagi dan malam hari ini. "Semuanya letusan besar. Pertama itu terjadi pada pukul 10.10 Wita, kemudian disusul enam menit kemudian pada 10.24 Wita. Letusan besar kembali terjadi pada pukul 17.18 Wita baru-baru ini," kata Farid.
Farid menjelaskan, letusan pertama dan kedua mengeluarkan debu material hingga mencapai 2,5 kilometer ke udara dan mengarah ke pemukiman penduduk di Desa Kinilow dan Tinoor. Letusan ketiga melontarkan debu vulkanik sejauh dua kilometer ke arah timur laut.
"Untuk letusan kecil sama sekali tidak terjadi pada hari ini. Tetapi dari tiga kali letusan yang terjadi, justru semuanya itu dengan kapasitas besar," katanya.
Namun demikian, Farid mengungkapkan letusan besar hingga tiga kali dalam sehari belum meningkatkan status Gunung Lokon yang kini berada di level tiga atau siaga dengan radius jarak aman 2,5 kilometer dari Kawah Tompaluan. "Saya juga terus berkoordinasi dengan tim pemerintah, dalam hal ini badan penanggulangan bencana, untuk tetap bersiaga agar ketika memang harus dinaikkan statusnya, semua sudah siap," kata Farid.
ISA ANSHAR JUSUF
Berita Terpopuler
Prabowo Minta Jokowi Tidak Banyak Bicara
Hidayat Nur Wahid Minta Jokowi Tetap Independen
Prabowo Berharap Kemesraan dengan PDI-P Berlanjut
KPK Sudah Rekrut Penyidik Sendiri
Pegawai Pajak Pembuat Sistem IT Divonis Penjara