TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kepala Biro Hukum Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum (KPU) Saiful Bahri membenarkan tudingan anggota KPU soal perilaku dirinya. Komisioner KPU Ida Budhiati mengaku pernah diusir dari ruangan verifikasi parpol oleh Saiful pada 24 Oktober 2012 lalu.
"Ya, memang benar, sisi manusia saya keluar," kata Saiful terus terang, pada Jumat, 16 November 2012.
Menurut Ida Budhiati dalam keterangannya di hadapan sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, Saiful pernah terang-terangan mengusir atasannya yang sedang mengawasi proses verifikasi parpol. "Saya sedang duduk di meja depan, lalu Wakil Kepala Biro Hukum meminta saya ke luar ruangan," kata Ida pada 9 November 2012 lalu.
Saiful mengakui dialah yang mengusir Ida. "Saya sedang emosi," katanya. Kemarahan Saiful, kata dia, merupakan akumulasi masalah-masalah antara para komisioner dan pegawai KPU di sekretariat.
Meski begitu, Saiful menegaskan, dia dan seluruh pegawai KPU mendukung para komisioner sepenuhnya. "Kami sepenuhnya di belakang mereka," kata Saiful.
Sekjen KPU Suripto Bambang Setyadi dan para komisioner KPU secara terpisah sudah menemui Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Mereka mengadukan masalah ini dan meminta solusi dari pemerintah.
ANANDA BADUDU
Berita Terpopuler:
Satu Lagi Proyek Warisan Foke Dipertanyakan
Gaya Keras Ahok Jadi Shock Therapy Pemda DKI
Deddy Mizwar Pasrah kepada Eep Saefulloh Fatah
Begini Pembagian Kerja Jokowi dan Ahok
Mengapa Pengusaha Tak Mau Outsourcing Dihapus?