TEMPO.CO , Jakarta - Usai kedua rekannya, E Wee Hock alias Jerry serta M Widjanul Widan alias Aong, divonis mati dan hukuman penjara seumur hidup, Gan Kuo Lien alias Peter, giliran selanjutnya yang akan divonis oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Peter adalah terdakwa kasus peredaran narkoba jenis sabu yang dikamuflasekan menjadi pakan ikan koi dan ikan arwana yang terjadi pada bulan Mei tahun lalu. "Vonisnya besok (hari ini), kurang lebih jam 1 siang di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Terdakwa kami tuntut hukuman mati," ujar Jaksa Penuntut Umum, Dody Leonard, saat menghubungi Tempo, Selasa, 12 Februari 2013.
Dalam kasus tersebut, peran Peter adalah sebagai penyedia dan pengimpor narkoba yang diedarkan oleh kedua tersangka lainnya, Jerry dan Aong. Adapun jumlah narkoba jenis sabu yang ia sediakan mencapai 279 kilogram dan diangkut menggunakan kontainer ke Jakarta dari Pelabuhan Guangdong, Cina, dalam wujud pakan ikan.
Adapun peran Peter sebagai pengimpor diketahui setelah pihak Kepolisian Polda Metro Jaya berhasil menangkap Jerry dan Aong pada tanggal 8 Mei 2012, pukul 18.00. Keduanya tertangkap di kamar 508 Hotel Sano, Jalan Pluit Selatan Raya, Penjaringan, Jakarta Utara. Dari penangkapan itu, diketahui bahwa mereka hendak mengedarkan narkoba yang didatangkan oleh Peter.
Peter dijerat dengan Pasal 113 Ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 1 UU No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Dalam pasal tersebut pada intinya dikatakan, barang siapa mengimpor narkotika dengan berat melebihi 1 kg atau 5 batang pohon akan dijerat dikenai hukuman mati atau pidana penjara seumur hidup. Peter, Jerry, dan Aong hanyalah tiga dari enam tersangka yang sudah ditetapkan pihak kepolisian. Masih ada tiga tersangka lagi berinisial S, W, dan C yang belum tertangkap.
ISTMAN MP
Berita terpopuler lainnya:
Kenapa Sopir Angkot Ajak Annisa Putar-putar
Ini Daftar Pemegang 'Sprindik' Anas di KPK
IPB Pecat Mahasiswa Muncikari Seks Online
Anas Bakal Tersandung Mobil Harrier?
Ini Jejak Anas di Hambalang
Paus Benectus Mundur Karena Uzur
Pengemudi U10 Kasus Annisa Ternyata Sopir Tembak
Laskar Pelangi Jadi Buku Best Seller Internasional
Angkot Bakal Dihapus Demi Keamanan