TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ, Eva Chairunnisa mengatakan hari ini sedang ujicoba tarif progresif. "Tarif progresif hanya berlaku saat penjualan menggunakan kartu elektronik dan tidak berlaku saat penjualan menggunakan tiket kertas," ujarnya melalui keterangan resmi, Minggu 30 Juni 2013. (Baca: Tarif Progresif, KCJ Bidik Penumpang Jarak Dekat)
Saat ini ada tiga desain berbeda untuk kartu "single trip" yang akan diberlakukan untuk perjalanan kereta rel listrik (KRL) Commuter Line (CL). Pertama, desain kereta CL warna merah untuk perjalanan "existing". Kedua, desain kereta CL warna hijau untuk kelas ekonomi. Ketiga, desain tanpa gambar kereta, dengan tulisan "single trip" warna cokelat keemasan. (Baca: Tarif Progresif Kereta Komuter Mulai Senin)
Baca Juga:
"Ketiga tipe kartu single trip ini dapat digunakan untuk perjalanan KRL CL," kata dia. Eva menambahkan, dengan adanya tarif progresif, jumlah penumpang diperkirakan meningkat 30-50 persen. Saat ini, kata Eva, jumlah penumpang KRL tercatat sekitar 500 ribu orang. KCJ mentargetkan 1,2 juta penumpang pada 2019. (baca: Plus-Minus Kartu Multi-trip Kereta Komuter )
MARIA YUNIAR
Berita Lainnya:
Ahok Minta Camat-Lurah Awasi Peredaran Narkoba
Menteri Roy Suryo Marah-Marah di Hotel?
Tarif Kapal Ke Pulau Seribu Naik?
Mantan PM Singapura Puji Presiden SBY di Facebook
Pencuri Ratusan Dinamit Diduga Komplotan