TEMPO.CO, Jakarta - Adik tersangka kasus Hambalang Andi Alfian Malaranggeng, Andi Zulkarnain Malaranggeng mengatakan, dirinya disodori tiga pertanyaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Pemeriksaan itu terkait dugaan gratifikasi dengan tersangka bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.
Mengenai detail pertanyaan yang diajukan oleh penyidik, Zulkarnain enggan mengatakannya. "Pokoknya saya hanya menjelaskan apa yang saya alami, dengar, dan lihat. Tapi tak ada hal yang baru," kata Zulkarnain --atau yang biasa disapa Choel-- Rabu, 16 Oktober 2013 di gedung KPK usai pemeriksaan.
Menurut Choel, dia tak ditanya mengenai hubungan antara gratifikasi Anas dengan pengadaan barang dan jasa pada proyek Hambalang. "Pertanyaan tentang aliran dana ke kongres juga tak ada, namun tadi sempat ditanya tentang kejadian di kongres," kata Choel. Menurut dia, keterlibatannya di kongres hanya sebagai tim sukses kakaknya. Choel datang sekitar pukul 10.00 WIB dan baru meninggalkan gedung KPK sekitar pukul 14.00 WIB.
Dugaan korupsi penggunaan dana proyek Hambalang pernah dibeberkan oleh Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat. Nazar menuding Anas menerima Rp 50 miliar untuk pemenangannya dalam Kongres Partai Demokrat 2010 di Bandung. Duit itu yang kemudian dibagi-bagikan kepada peserta Kongres agar memilih Anas sebagai Ketua Umum. Anas ketika diminta konfirmasi membantah semua tuduhan Nazar.
Bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebelumnya sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemberian dan janji dalam kaitan proyek Hambalang dan proyek lainnya. Dalam surat penyidikan, Anas disebut melanggar pasal 12 a, b atau pasal 11 Undang-undang 31 tahun 1999 tentang tindak pidana korupsi. Anas diduga menerima gratifikasi berupa mobil toyota Harier dalam kapasitasnya sebagai anggota dewan.
FAIZ NASHRILLAH
Topik Terhangat:
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | Setahun Jokowi-Ahok | Pembunuhan Holly Angela
Berita Terpopuler:
Ada Cacing Hati di Sapi Jokowi
Istri Akil Mochtar Minta KPK Buka Rekeningnya
Jokowi: Lihat Saja Nanti Siapa yang Disembelih
Roy Suryo Larang Timnas U-19 Temui Politikus
Mau Blusukan, Sultan HB X Minta Mobil Baru