TEMPO.CO, Jakarta - Mobility Report Ericsson terbaru mengungkapkan bahwa pengguna perangkat mobile diperkirakan mencapai 9,3 miliar orang pada 2019. Lebih dari 60 persen dari jumlah itu atau 5,6 miliar adalah pengguna smartphone.
“Dari 2013 hingga 2019 pengguna smartphone akan meningkat tiga kali lipat,” ujar Hardyana Syintawati, Vice President Marketing and Communications Ericsson Indonesia, di Jakarta, Selasa, 17 Desember 2013.
Ericsson adalah penyedia teknologi dan layanan untuk operator telekomunikasi. Saat ini, lebih dari 40 persen lalu lintas mobile di seluruh dunia melalui jaringan Ericsson. Adapun Ericsson melayani lebih dari 2,5 miliar pelanggan di seluruh dunia.
Hardyana menjelaskan, untuk mendukung pengalaman para pengguna smartphone, jaringan WCDMA/HSPA akan menjangkau 90 persen populasi dunia pada 2019. Selain itu, hampir 65 persen populasi dunia akan dijangkau oleh jaringan 4G/LTE. Saat ini smartphone mewakili 25-30 persen pengguna seluruh perangkat mobile, namun penjualan smartphone sudah 55 persen dari seluruh penjualan telepon seluler pada triwulan ketiga 2013.
Lalu lintas smartphone akan tumbuh sepuluh kali lipat antara 2013 dan 2019 hingga 10 exabyte. Konten video tumbuh 55 persen tiap tahunnya dan akan merepresentasikan lebih dari 50 persen lalu lintas data mobile, ketika jejaring sosial dan layanan web mencakup masing-masing sekitar 10 persen pada 2019.
Simak berita tekno lainnya di sini.
ERWIN Z
Berita lain
Smartfren Beberkan Beda Andromax I2 dan G
Bintang Porno Protes Penelitian Kelamin Tikus
E-mail Bermasalah, Bos Yahoo Minta Maaf
Xiaomi Tawarkan Wi-Fi Router Terurai Murah
Nadella, Salah Satu Calon Pengganti Ballmer