TEMPO.CO, Kupang - Ketua Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT) Ibrahim Agustinus Medah mengatakan masih mengacu pada hasil Musyawarah Nasional (Munas) Golkar di Riau yang menetapkan Munas Golkar selanjutnya digelar pada 2015. "Sejauh ini kami masih konsisten dengan hasil munas sebelumnya," katanya kepada Tempo, Selasa, 12 Agustus 2014 ketika ditanya sikap Golkar NTT terkait desakan munas tahun ini. (Baca:Golkar Jawa Barat Ngotot Munas 2015)
Sikap ini, menurut dia, sudah diambil Golkar NTT bersama pengurus partai Golkar tingkat kabupaten/kota. "Semua sudah sepakat untuk mengacu pada hasil Munas Riau," ucapnya. (Baca:Golkar Sumbar Klaim Munas Tetap Oktober 2015)
Namun, kata Ibrahim, Golkar NTT masih menunggu petunjuk lain dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar. "Kecuali ada petunjuk lain dari DPP, kami ikuti saja," katanya. (Baca:Golkar Sumbar Klaim Munas Tetap Oktober 2015)
Dia mengaku sejauh ini Golkar NTT netral dalam menyikapi polemik di tubuh Golkar yang terbagi menjadi dua kubu, yakni menolak dan mendukung munas di 2014 ini. "Kami tidak mendukung pihak mana pun dalam polemik ini," katanya. (Baca:Agung Laksono Dicopot karena Dukung Jokowi-Kalla)
Terkait pemecatan petinggi Golkar Agung Laksono, Ibrahim enggan mengomentarinya. Pemecatan itu, menurut dia, adalah masalah lain lagi meski berkaitan dengan polemik di tubuh Golkar.(Baca:Didukung Daerah, Ical Tak Perlu Takut Gelar Munas)
YOHANES SEO
Terpopuler
Rini Soemarno Bicara soal Hubungan dengan Megawati
Lima Pemain MU Ditendang, Kagawa Aman
5 Hal Kontroversial tentang Syahrini
Benarkah Megawati Ikut Memilih Tim Transisi?