TEMPO.CO, Padang – Kontingen Indonesia masih terseok-seok dalam perebutan medali di Asian Games yang sedang berlangsung di Incheon, Korea Selatan. Sampai hari ketiga, Tim Merah Putih berada di peringkat 14 dengan tiga perak dan dua perunggu. Target sepuluh besar tampaknya sulit diperoleh.
Siapa yang salah? "Konflik antara Komite Olahraga Nasional Indonesia dan Komite Olimpiade Indonesia yang belum selesai adalah salah satu penyebab," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo kepada wartawan di Padang, Selasa malam, 23 September 2014. (Baca:Emas Asian Games Masih Nihil, Roy Suryo Prihatin)
Pak Menteri membeberkan perseteruan KONI dan KOI menjelang keberangkatan ke Incheon. Ada manajer yang sudah membina dengan baik, katanya, tapi tidak berangkat karena tak mendapatkan pas dari KOI. "Gara-gara dia menjadi saksi ketika terjadi pertikaian KONI dan KOI," ujarnya.
Roy mengibaratkan KONI sebagai koki yang meracik makanan di dapur dan menghidangkan di meja saji. Lalu KOI sebagai pramusaji yang menghidangkan dari meja saji ke pelanggan. Kini tengah terjadi miskomunikasi. Saat pelanggan meminta nasi goreng panas, pramusaji menulisnya lain, katanya, sehingga koki menganggap nasi goreng pedas. (Baca: Dipermalukan 0-6, Roy Suryo Kritik Aji Santoso)
Pertikaian terlihat di lapangan pun terjadi. Roy menyaksikan ada atlet yang dikirim tak direkomendasikan oleh pengirim. Di lain pihak, atlet yang sudah dibina malah tak bisa bermain. Kasus semacam ini banyak terjadi sehingga membuat atlet tidak nyaman.
Politikus Demokrat ini mengaku sering memanggil kedua pihak. Namun, pertikaian belum juga usai. "Saya tak berhak terus menasehati bapak dan ibu yang jauh lebih senior dari saya," ujar Roy yang tidak terpilih lagi sebagai anggota DPR dalam pemilu legislatif 9 April 2014.
Menurut Roy, penyelesaian konflik KONI-KOI bisa dilakukan dengan merevisi Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Roy berharap Menpora berikut bisa menyatukan kembali.
ANDRI EL FARUQI
Terpopuler:
Suarez Dipastikan Tampil Melawan Evan Dimas Cs
Triyatno dan Sinta Gagal Tambah Medali Asian Games
Dipermalukan 0-6, Roy Suryo Kritik Aji Santoso
Jadwal Padat, Real Madrid Enggan Istirahatkan Ronaldo
Asian Games, Larasati Sumbang Medali Perunggu