Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Doa Lintas Agama Sebelum Pelantikan Jokowi

image-gnews
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla mengacungkan tiga jari saat konferensi pers di rumah dinas Gubernur, Jakarta (21/8). Dalam Konferensi pers Jokowi mengapresiasi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak semua gugatan atas sidang sengketa perselisihan hasil pemilu presiden. Tempo/Aditia Noviansyah
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla mengacungkan tiga jari saat konferensi pers di rumah dinas Gubernur, Jakarta (21/8). Dalam Konferensi pers Jokowi mengapresiasi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak semua gugatan atas sidang sengketa perselisihan hasil pemilu presiden. Tempo/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Muhammad Jusuf Kalla akan mendapat dukungan doa massal dari lintas agama pada Ahad, 19 Oktober 2014. Ketua Gerakan Pemuda Ansor Nahdlatul Ulama, Nusron Wahid, menjadi salah satu penggagas acara doa untuk Jokowi-JK. (Baca: Prabowo Siap Hadiri Pelantikan Jokowi)

Menurut Nusron, pasangan pemimpin baru itu harus mendapatkan doa dan restu umat beragama sebelum resmi dilantik. "Agar Pak Jokowi dan Pak JK enteng saat bekerja," kata Nusron di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat, 17 Oktober 2014.

Nusron mengatakan sudah menggandeng sejumlah tokoh agama Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu, untuk ikut berpartisipasi. (Baca: Pertemuan Jokowi-Prabowo Dinginkan Suhu Politik)

Sesuai rencana, Jokowi-JK akan melakukan safari ke tiga tempat ibadah. Pertama, mendatangi Pura Agung Wira Satya di Tanah Abang, sebagai tempat puncak doa bersama umat Hindu. Di tempat itu, Jokowi akan bertemu dan menyapa sekitar 1.000 umat Hindu se-Jabodetabek.

Selanjutnya Jokowi akan bertemu dengan Jusuf Kalla di Masjid Sunda Kelapa, yang menjadi lokasi puncak doa dan zikir untuk keduanya. Di masjid itu Nusron berencana menggelar khataman Al-Quran sebanyak 30 juz. Untuk membantu khataman, mantan politikus Partai Golkar itu menyiapkan 50 orang hafiz atau penghafal Al-Quran. (Baca: Berikut Rangkaian Pesta Rakyat Pelantikan Jokowi)

Nusron memprediksi akan hadir lebih dari 4.000 umat Islam di masjid itu, termasuk tokoh Islam, seperti Ketua Muhammadiyah Din Syamsuddin, Quraish Shihab, Hasyim Muzadi, dan sejumlah kiai lainnya. (Baca: Jokowi-Prabowo Bertemu, IHSG Akan Tembus 5.000)

Dari Masjid Sunda Kelapa, Jokowi akan menuju Gereja Katedral untuk bertemu dengan sekitar 2.000 umat Katolik. Sebelum bertemu Jokowi, umat Kristen dan Katolik akan menggelar misa khusus mendoakan pemerintahan baru. "Seusai dari acara doa tersebut, kami minta Pak Jokowi dan JK untuk pulang dan beristirahat untuk menghadapi pelantikan esok harinya," ujar Nusron.

Budayawan dan aktivis kemanusiaan, Romo Benny Susetyo, mengapresiasi kegiatan doa bersama tersebut. Romo Benny yang bertugas sebagai koordinator doa bersama umat Katolik, meminta jemaahnya untuk tak berlebihan datang ke Gereja Katedral. Musababnya, kapasitas gereja terbatas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami juga anjurkan jemaah untuk lakukan misa di masing-masing gereja. Sebab yang paling penting adalah doanya," ucap Romo Benny saat ditemui di Masjid Sunda Kelapa.

Koordinator doa bersama umat Hindu, Wayan Sudarmaja, mengaku senang dengan acara doa bersama tersebut. Menurut dia, bukan kali ini saja umat Hindu menggelar doa bersama untuk pemimpin baru. Pada 10 tahun lalu, umat Hindu menggelar doa untuk mengawali pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. "Ini sesuai dengan ajaran kami, Guru Wisesa," tutur Wayan yang juga ditemui di Masjid Sunda Kelapa.

Menurut Wayan, selain di Pura Agung Wira Satya, Tanah Abang, umat Hindu se-Jabodetabek akan menggelar doa bersama di 14 pura lainnya. Sebab Pura Agung Wira Satya tak mampu menampung umat Hindu se-Jabodetabek yang jumlahnya sekitar 14 ribu orang.

Ihwal pengamanan acara, Nusron mengatakan akan berjalan seperti biasa. Menurut dia, pengamanan akan diserahkan kepada kepolisian dan bekerja sama dengan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). "Kami yakin semua berjalan lancar," kata Nusron penuh optimistis.

INDRA WIJAYA

Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD

Berita terpopuler lainnya:
Manajer Lion Air Damprat Penumpang Pesawat

Siapa Andika Perkasa, Komandan Paspampres Jokowi?

Jokowi Jadi Presiden, Ahok Ajukan Satu Permintaan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

35 menit lalu

Kondisi perumahan yang diresmikan Presiden Jokowi di Bekasi. Tempo/Adi Warsono
Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni


Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

50 menit lalu

Tambang Freeport. Istimewa
Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia


Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

3 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.


Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

4 jam lalu

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana. ANTARA/Andi Firdaus
Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

Pansel KPK bertugas menyeleksi para calon pimpinan KPK sebelum diserahkan kepada DPR untuk melakukan tes uji kepatutan dan kelayakan.


Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.


Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

4 jam lalu

Suasana area proyek pembangunan Memorial Park di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Selasa, 7 Mei 2024. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan di Memorial Park akan dibangun patung Soekarno-Hatta, patung Sayap Pelindung Nusantara, dan api abadi. TEMPO/Riri Rahayu
Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyebut taman peringatan di Ibu Kota Nusantara bisa jadi lokasi kunjungan tamu negara


Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

5 jam lalu

Ketua PP Muhammadiyah yang juga mantan Ketua KPK, M. Busyro Muqoddas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah


Sederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024

6 jam lalu

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi (ketiga kiri) bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kedua kiri) dan Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki (keempat kiri) menjawab pertanyaan wartawan saat pengungkapan kasus pencabulan pondok pesantren di Mapolres Batang, Jawa Tengah, Selasa 11 April 2023. Polisi berhasil mengungkap kasus pencabulan oleh tersangka pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Batang dengan korban sebanyak 14 santriwati yang masih di bawah umur. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Sederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024

Presiden Jokowi menyiratkan langkah Kapolda Jateng Ahmad Luthfi untuk menjadi bakal calon Gubernur Jateng tidak ada kaitan dengannya.


Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat meresmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang dikelola Kementerian Kelautan dan Perikanan di Desa Pusakajaya Utara, Kecamatan Cilebar, Karawang, Rabu. (ANTARA/Ali Khumaini)
Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling Budidaya Ikan Nila Salin (BINS) ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar. Berikut sederet fakta


Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan CEO Freeport-McMoRan sekaligus Presiden Komisaris PT Freeport Indonesia Richard Adkerson di tambang Grasberg, Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis, 1 September 2022. Jokowi juga mengunjungi  Deep Mill Level Zone (DMLZ) underground untuk meninjau tempat ibadah yang berada di bawah tanah. Tempat ibadah tersebut adalah Masjid Jami Baabul Munawwar dan Gereja Oikumene Soteria.  Foto : Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

Presiden Jokowi akhirnya memberikan perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia yang tadinya berakhir pada 31 Mei 2024