TEMPO.CO, Jakarta - ZTE Corporation, perusahaan telekomunikasi global, memperkenalkan teknologi untuk industri transportasi komunikasi di atas rel kereta, yakni 4G Rail Telecommunication. Teknologi terbaru ini diperkenalkan di GITEX dan Middle East Rail Technology Exhibition.
Jane Chen, Senior Vice President ZTE, mengklaim teknologi ini dapat menjadi salah satu pendorong perkembangan teknologi komunikasi di dunia. Sebelumnya, solusi 4G Rail Telecommunication dari ZTE telah berhasil diterapkan ke dalam proyek Wenzhou City Railway Line S1 di Cina.
Baca Juga:
Teknologi ini mengintegrasikan jaringan berbasis TD-LTE ke dalam tiga layanan utama proyek, yaitu wireless multimedia broadband trunking, closed-circuit television (CCTV), dan passenger information system (PIS).
"Ini adalah proyek telekomunikasi pertama di industri transportasi berbasis rel yang sepenuhnya menggunakan 4G wireless broadband trunking," ujar Chen dalam siaran pers yang diterima Tempo, Kamis, 23 Oktober 2014. Tidak hanya menjadi yang pertama, menurut mereka, proyek ini juga merupakan pelopor era baru teknologi nirkabel di sektor transportasi berbasis rel. (Baca juga: 2017, ZTE Ingin Merajai Pasar Ponsel Indonesia)
Selain proyek di atas, pada bulan Desember 2012, ZTE dan Zhejiang Mobile bekerja sama merampungkan pembangunan jaringan 4G TD-LTE yang menjangkau Jiaxing Section dari Shanghai-Huangzhou high-speed railway. Proyek kerja sama ini menjadi pertama di dunia yang berhasil menghadirkan kecepatan 4G bagi pengguna untuk mengunduh data ketika berada di dalam kereta yang berjalan dengan kecepatan 350 kilometer per jam.
Penerapan teknologi TD-LTE pada jaringan komunikasi di transportasi berbasis rel mentransformasi trunking dispatching untuk menyimpan dan mentransmisikan suara, layanan data, gambar, video dan sinyal dari kereta. (Baca juga: MRT Jakarta Gunakan Sistem Pengaman Canggih)
Sistem komunikasi rel atau rail transit communications merupakan sebuah sistem canggih dengan kemampuan mentransmisikan data dalam jumlah yang sangat besar dari kereta ke jalur relnya. ZTE Dedicated LTE Rail Transit Communications System mampu mentransmisikan berbagai macam layanan data, termasuk beberapa di antaranya adalah layanan data untuk Passenger Information System (PIS), Onboard CCTV systems, dan system communications-based train control (CBTC).
ZTE Dedicated LTE Rail Transit Communications System juga menyediakan layanan multimedia trunking dispatch berbasis LTE. Layanan ini memungkinkan penerapan multimedia video trunking calls atau merekam percakapan video antara seorang masinis ke pusat kendali, dispatcher, maupun bagian pemeliharaan.
Dengan menggunakan sistem tersebut, para staf kereta akan dilengkapi dengan berbagai perangkat pintar yang memiliki kemampuan push-to-talk, yang juga mampu menerapkan kemampuan merekam telepon suara, video, serta menyediakan kemampuan menyimpan berbagai layanan seperti data kantor, foto, gambar, dan video berkualitas tinggi.
AMRI MAHBUB
Berita Terpopuler:
KPK: Banyak Calon Menteri Jokowi Bermasalah
PDIP: tanpa Restu Mega, Jangan Mimpi Jadi Menteri
Jokowi Batal Umumkan Kabinet Hari Ini