Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Demonstran yang menolak kenaikan harga BBM, dari aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) dan Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), serta mahasiswa sekitar setenagh empat sore tadi mulai bergerak ke kawasan Patung Kuda setelah dua jam memblokir Jalan Thamrin, Jakarta Pusat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Buruh yang mengenakan pakaian merah bercorak hitam dengan penutup kepala kuning dan mahasiswa menduduki sisi Barat Jalan MH Thamrin tersebut sejak pukul 12.00 WIB, lalu bergerak menuju Patung Kuda mulai pukul 14.00 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ribuan massa tersebut berhenti di depan kawat berduri dan barrier yang dipasang petugas keamanan di dekat Kementerian Pariwisata dan melanjutkan orasi mengenai penolakan penyesuaian harga BBM bersubsidi, serta permasalahan upah sambil menunggu ribuan mahasiswa yang tengah jalan untuk bergabung.
Saat ini, Jalan MH Thamrin telah dibuka kembali, namun Jalan Medan Merdeka Barat yang merupakan akses menuju ke Istana Kepresidenan telah ditutup oleh kepolisian sejak pukul 11.00 WIB.
Sejumlah petugas gabungan Polri dan Polisi Pamong Praja (Pol PP) juga tampak bersiaga di kawasan Patung Kuda.
Massa gabungan buruh dan mahasiswa ini berjalan kaki dari International Labour Organization (ILO) di Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, menuju Istana Negara.
Sementara di lokasi Patung Kuda, ada dua massa aksi lainnya yaitu puluhan massa dari Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila (PP) yang datang kemudian setelah PMII.
Jokowi naikkan harga BBM
Presiden Jokowi menaikkan harga BBM Pertalite Pertamina menjadi Rp 10 ribu per liter dari sebelumnya Rp7.650 per liter mulai Sabtu, 3 September pukul 14.30 WIB.
Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu, 3 September 2022 mengatakan pemerintah juga menaikkan harga BBM subsidi untuk solar dari Rp 5.150 rupiah per liter menjadi Rp 6.800 per liter.
Kemudian, untuk BBM non-subsidi, pemerintah pemerintah menaikkan harga Pertamax dari Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter.
Gelombang demonstran tolak harga BBM naik
Sepuluh hari setelah Jokowi menaikkan harga BBM, gelombang demo masih terus berlangsung di berbagai daerah. Dan juga di kawasan Patung Kuda Monas, titik terdekat bagi para pendemo untuk menggelar aksi di Istana Presiden.
Senin kemarin, setidaknya tiga elemen masyarakat turun ke jalan menggelar demo ke Istana Presiden. Seperti protap yang sudah berlaku sebelumnya, massa yang menggelar demo hanya bisa menyampaikan aspirasinya.