Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Pendatang di Kota Bogor Mulai Didata Pekan Depan

Selama ini pendatang hanya transit di Kota Bogor untuk menuju ke Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

30 Juni 2017 | 20.17 WIB

bima arya
Perbesar
bima arya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Bogor -Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menginstrusikan jajarannya untuk mendata para pendatang di Kota Hujan. Pendataan itu dilakukan pekan depan, terhitung tujuh hari setelah Lebaran. "Kami instruksikan lurah, camat, ketua RT, dan RW untuk lakukan pendataan penduduk,” kata Bima Arya Sugiarto saat mengunjungi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bogor, Jumat, 30 Juni 2017.


Bima mengatakan, setiap warga Bogor yang pindah maupun penduduk luar yang masuk, harus melapor.  ke kota tersebut. Catatan tentang data penduduk ini penting Kota Bogor bisa tertib administrasi. "Bagi yang mau menetap di Kota Bogor juga harus melaporkan," katanya.

Bima menegaskan Kota Bogor terbuka bagi siapa saja, termasuk orang yang ingin berusaha. Namun ada prosedur yang harus diikuti agar tidak mengganggu penduduk lain yang sudah menjadi warga Bogor. "Yang jadi masalah kalau mau usaha, tapi melanggar peraturan daerah, berjualan di badan jalan yang bukan zonasinya," katanya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bogor Dodi Achdiyat mengatakan pendataan pendatang  pascalebaran bertujuan untuk mengetahui pergerakan pendatang baru di Kota Bogor. Berdasarkan data tiga tahun terakhir, Kota Bogor belum menjadi tujuan utama para pendatang yang mencari pekerjaan atau pendidikan. “Bogor hanya kota transit, tujuan utamanya adalah Jakarta, Depok, Tanggerang, dan Bekasi,” katanya.

Pada 2016 tercatat jumlah pendatang di Kota Bogor sebanyak 3.600 orang. Jumlah tersebut berdasarkan pendataan di enam kelurahan di wilayah Kecamatan Bogor Selatan. "Pendataan penduduk ini sesuai dengan Permendagri No 12 Tahun 2016," kata Dodi.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Suseno

Suseno

Lulus dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia pada 1998. Bergabung dengan Tempo sejak 2001. Saat ini menempati posisi redaktur di desk Hukum dan Kriminal. Aktif juga di Tempowitness sebagai editor dan trainer.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus