Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Repatriasi benda-benda bersejarah Nusantara.
Ratusan benda hasil rampasan.
Perjalanan panjang pengembalian benda-benda tersebut.
CUACA cerah melingkupi Museum Volkenkunde di Leiden, Belanda, Senin pagi, 10 Juli lalu. Udara musim panas terasa sejuk, jelas berbeda dengan cuaca pekan sebelumnya tatkala badai ganas Poly merangsek Belanda. Sebuah mobil besar masuk ke halaman museum. Dari pintu belakang segera keluar Hilmar Farid, Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Dari pintu depan, keluar I Gusti Agung Wesaka Puja, mantan duta besar yang kini menjabat ketua tim repatriasi koleksi asal Indonesia di Belanda. Keduanya dipersilakan masuk museum. Di dalam museum, Hilmar Farid terlihat langsung berjabat tangan dengan Menteri Muda Pendidikan, Kebudayaan, dan Ilmu Pengetahuan Belanda Gunay Uslu yang hadir lebih dulu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Yang Dijarah, yang Kini Kembali"