Upah minimum selalu mengalami pertumbuhan, tapi dalam dua tahun terakhir, tingkat inflasi jauh lebih pesat dibanding pertumbuhan upah. Akibatnya, upah riil yang didapat pekerja bukannya naik, justru menyusut. Temuan ini diperoleh Tempo setelah membandingkan tingkat inflasi dengan upah minimum pada tahun 2010 hingga 2022 dalam sejumlah visualisasi di artikel ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seperti tampak pada visualisasi di atas, tingkat inflasi berhasil menyalip tingkat pertumbuhan upah pada 2021 dan 2022. Saat itu, rata-rata nasional upah minimum hanya naik 0,07 persen dan 1,92 persen, sedangkan tingkat inflasi mencapai 1,87 persen dan 5,51 persen. Hal ini dikarenakan indeks harga konsumen (IHK), indikator yang mengukur harga barang atau jasa dalam satu periode, bertumbuh lebih cepat dibandingkan upah minimum.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berbeda dengan upah nominal, yang direpresentasikan oleh upah minimum, upah riil lebih realistis dalam menggambarkan kesejahteraan atau daya beli buruh. Hal ini karena upah yang diterima telah disesuaikan dengan perkembangan biaya hidup.
Inflasi yang bertumbuh lebih cepat dibanding kenaikan upah menyebabkan upah riil pekerja di Indonesia dalam dua tahun terakhir menurun. Seperti tampak pada visualisasi di atas, meskipun rata-rata upah minimum mengalami kenaikan, tetapi upah riil justru mengalami penyusutan pada 2021 dan 2022.
Untuk diketahui, upah riil didapat dari perhitungan upah nominal dibagi dengan IHK, kemudian dikali dengan 100. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, meski sama-sama tumbuh, namun IHK yang bertumbuh lebih besar daripada upah nominal menyebabkan upah riil tergerus oleh inflasi. Hal ini yang menjelaskan penyebab upah riil justru berkurang pada tahun 2021 dan 2022.
Kondisi yang terjadi di Indonesia sejalan dengan situasi di level global. Berdasarkan laporan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) dalam 2022-23 Global Wage Report, upah riil rata-rata global tahun 2022 menurun 0,9 persen dari data tahun 2021. Statista menyebut bahwa penurunan upah riil ini merupakan yang pertama sepanjang abad ke-21.

Faisal Javier