Nilai Impor Indonesia pada Juni 2022 Berangsur-angsur Meningkat secara Bulanan

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa nilai impor Indonesia pada Juni 2022 berjumlah US$ 21,00 miliar. Nilai itu meningkat 12,87 persen dari capaian di bulan Mei lalu. Secara tahunan (year-on-year), nilai impor Indonesia juga naik sebesar 21,98 persen.

Peningkatan impor Indonesia ini akhirnya terjadi setelah tiga bulan tren menurun yang terjadi sejak April lalu. Saat itu, penurunan nilai impor mencapai 10,01 persen. Jika melihat kondisi tahun lalu seperti yang tergambar pada diagram interaktif di atas, penurunan nilai impor secara bulanan juga terjadi sepanjang periode Maret hingga Mei.

Peningkatan nilai impor bulan lalu tidak terlepas dari nilai impor barang nonmigas yang meningkat jadi US$ 17,35 miliar dari US$ 15,26 miliar di bulan sebelumnya. Di sisi lain, impor migas juga mengalami peningkatan nilai menjadi US$ 3,67 miliar dari US$ 3,35 miliar di bulan sebelumnya. Meskipun impor migas pada bulan Juni tahun ini mengalami peningkatan, namun nilainya masih belum melampaui nilai pada bulan April lalu sebesar US$ 3,81 miliar.

Ditinjau dari penggunaan barang, bahan baku atau penolong masih mendominasi impor barang Indonesia bulan lalu, yakni sebesar 77,55 persen. BPS mencatat bahwa semua kategori penggunaan barang mengalami peningkatan nilai impor bulanan.