Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, California - Laman berita The Verge mengabarkan Apple dan Nokia akhirnya berdamai dengan persyaratan izin baru. Selain itu, juga dikabarkan bahwa perusahaan besutan Steve Jobs itu membayar perusahaan asal Finlandia tersebut sebesar 1,7 miliar euro atau setara Rp 27 triliun.
Upaya perdamaian ini sebetulnya sudah dimulai sejak Mei lalu. Keduanya membuat perjanjian kerja sama baru terkait inisiatif kesehatan digital masa depan.
"Uang ini akan memperkuat posisi kas kami," tulis pihak Nokia dalam pernyataan resmi soal laporan pendapatan perusahaan. Meski tidak menyebut secara detail soal penggunaan uang tersebut, tapi pihak Nokia berjanji akan mengungkapkannya dalam laporan keuangan mendatang.
Baca: Berita Teknologi Viral: Apple Stop Produksi iPod Nano dan Shuffle
Sebelumnya, sejak tahun lalu, Apple dan Nokia bersengketa dalam paten. Nokia menuduh Apple melanggar hak paten yang dimiliki anak perusahaan Nokia. Kedua perusahaan ini telah memiliki kesepakatan lisensi sejak 2011.
Namun, saat akan memulai kontrak baru, Apple dikabarkan enggan menandatanganinya. Sebaliknya, Apple menuding Nokia menggunakan cara yang tidak adil.
Nokia lantas melayangkan gugatan hukum di sejumlah negara. Apple pula melawan di jalur hukum. Perselisihan semakin memanas saat Apple menarik produk Nokia, aplikasi Withings, dari Apple Store.
Baca: Langgar Paten Milik Kampus, Apple Harus Bayar Rp 6,7 Triliun
Meski jumlahnya cukup besar, tapi sepertinya tak akan membuat Apple rugi. Awal tahun ini, Apple mengumumkan jumlah kekayaan perusahaan lebih dari US$ 350 miliar. Angka ini sekaligus mendapuk Apple sebagai perusahaan teknologi paling untung sepanjang 2017.
Baca: Bos Apple Janji ke Presiden Trump Bakal Bangun Tiga Pabrik Besar
Simak berita lainnya dari Apple dan Nokia hanya di kanal Tekno Tempo.co.
THE VERGE | AMRI MAHBUB
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini