Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - LG menargetkan penjualan telepon pintar LG G4 sebanyak 30 ribu unit dalam waktu tiga bulan di Indonesia. LG G4 merupakan ponsel premium andalan perusahaan asal Korea Selatan ini di 2015.
“Waktu tiga bulan sangat cukup bagi kami untuk mengevaluasi penjualan,” ujar Head of LG Mobile Indonesia, Damon Kim, di Jakarta, Senin, 11 Mei 2015. Berdasarkan laporan lembaga riset GfK, pangsa pasar ponsel pintar LG di Indonesia sebesar 2,9 persen pada 2014. “Tahun ini LG diharapkan menguasai sekitar 5 persen pasar,” tambah Kim.
LG G4 siap dipasarkan melalui program pemesanan atau pre order mulai 13-25 Mei. Penjualan di toko retail diawali di Jakarta mulai 29 Mei. Harga satu unitnya Rp 8,499 juta.
Kim mengatakan optimistis dengan penjualan LG G4 di Indonesia. Beberapa fitur andalannya diklaim sebagai yang pertama hadir di ponsel. Contohnya teknologi in-plane switching (IPS) Quantum Display. Ada juga slot dobel kartu SIM atau dual SIM card yang dapat bekerja di jaringan 4G.
LG G4 memiliki ukuran layar 5,5 inci dengan resolusi 2.560 x 1.440 piksel. Bagian belakangnya dibalut oleh lapisan kulit. Ini terbilang unik, karena umumnya ponsel dilapisi oleh alumunium alloy atau plastik.
Prosesornya menggunakan hexa-core Snapdragon 808, RAM 3 gigabita, dan memori internalnya mampu menampung file seukuran 32 gigabita. Sistem operasinya Android 5.0 alias Lollipop. Untuk mendukung tampilan antarmuka, LG membenamkan peranti lunak LG Optimus UX 4.0.
Kamera utamanya 16 megapiksel, sedangkan kamera depannya 8 megapiksel. “Kamera LG G4 dapat menangkap cahaya 49 persen lebih terang dibandingkan kompetitor,” kata Kim.
Adapun LG masih merakit ponselnya di Korea Selatan. Saat ini LG memiliki dua pabrik yang belokasi di Cikarang dan Cibitung, Jawa Barat. Keduanya memproduksi peralatan elektronik.
SATWIKA MOVEMENTI
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini