Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebanyak 76 ton pupuk itu akhirnya batal naik kapal di Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis dua pekan lalu. Dimuat dalam empat kontainer berkapasitas 20 kaki, bubuk urea itu dikemas dalam 1.520 karung. Masing-masing berisi 50 kilogram. Di tiap karung jelas tertera tulisan ”Pupuk Kujang Cikampek”, dengan spesifikasi jenis urea prill yang mengandung 46 persen nitrogen.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo