Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menargetkan seksi 3 dan 4 Jalan Tol Pejagan-Pemalang sepanjang 37 kilometer dari Brebes Timur hingga Pemalang sudah bisa beroperasi pada Mei 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dia mengatakan dengan beroperasinya ruas tersebut, pemudik yang berkendara ke arah Semarang tidak lagi keluar di Pintu Tol Brebes Timur, tetapi bisa meneruskan ke ruas Jalan Tol Pemalang-Semarang sepanjang 114,20 kilometer yang akan dibuka fungsional atau belum dikenakan tarif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Kami berupaya agar mudik Lebaran tahun 2018 lebih baik dari tahun lalu. Tahun ini tidak ada lagi jalur darurat. Kondisi jalan yang fungsional sudah kondisi pengerasan beton atau aspal yang kualitasnya lebih baik dari lean concrete,” kata Menteri Basuki melalui siaran pers, Minggu, 15 April 2018.
Adapun, pada seksi 1 Jalan Tol Pemalang-Pekalongan sepanjang 17 kilometer dalam ruas Tol Pemalang-Batang dilakukan percepatan yang menjadi titik kritis di ruas tersebut. Kondisi tanah yang lunak mengakibatkan pengerjaannya menggunakan teknologi vacuum consolidation method.
“Pertengahan Mei sudah bisa dimulai pengaspalan dan akan selesai dalam 2 minggu. Saya akan ke sini lagi untuk melakukan pengecekan pada awal Mei 2018,” ujarnya.
Sementara itu, untuk Jalan Tol Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer progres konstruksinya sudah 75,4 persen. Saat meninjau pembangunan Jembatan Kali Kuto yang menjadi titik kritis di ruas tersebut, Basuki optimistis jalan tol itu akan bisa dilalui pada mudik Lebaran nanti.
“Minggu ketiga April akan dimulai pemasangan rangka baja pelengkung jembatannya sehingga saya lebih optimistis bisa digunakan saat mudik nanti,” katanya.