Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Samuel Sekuritas: Bursa AS Menguat, Pasar Yakin Kegagalan Silicon Valley Bank Terkendali

Pasar didukung oleh keyakinan sejumlah investor bahwa dampak kegagalan Silicon Valley Bank dapat dikendalikan dan tidak akan merembet ke bank lain.

15 Maret 2023 | 13.26 WIB

Silicon Valley Bank. REUTERS
Perbesar
Silicon Valley Bank. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan bursa saham AS menguat pada Selasa, 14 Maret 2023 waktu setempat.Pasar didukung oleh keyakinan sejumlah investor bahwa dampak kegagalan Silicon Valley Bank dan Signature Bank dapat dikendalikan dan tidak akan merembet ke bank-bank lainnya seperti yang ditakutkan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Dow Jones Industrial Average atau DJIA +1.06% yang sekaligus memutus tren penurunan yang sudah berlangsung selama lima hari, S&P500 +1.65%, dan Nasdaq +2.14%. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 Di samping itu, data inflasi AS yang sesuai ekspektasi (0.4% mom dan 6% yoy) memberikan angin segar di tengah ketidakpastian situasi ekonomi AS.
 
Di Pasar Asia juga ikut menguat; Hang Seng menguat +1,2 persen, begitu juga Kospi (+1,4 persen), STI (+1,1 persen), Nikkei (+0,2 persen), dan Shanghai (+0,6 persen).

Namun di Tanah Air, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG sempat naik tinggi di awal sesi perdagangan, Rabu, 15 Maret 2023. IHSG perlahan mengempis sebelum menutup sesi pertama hari ini di level 6.642,6, hanya +0,01 persen di atas level penutupan Selasa, 14 Maret 2023 (6.641.8). 

Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 242 saham menguat, sementara 290 melemah, dan 243 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp8,1 triliun, frekuensi trading sebanyak 760.467 kali dan volume trading sebanyak 108,9 juta lot.   

Saham emiten properti dan real estate Wulandari Bangun Laksana (BSBK) kembali menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 53,305 kali, disusul IRSX (30,093) dan CUAN (27,935). 

Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) kembali menjadi yang terbanyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan volume mencapai 17,2 juta lot, disusul BSBK (8,6 juta) dan IRSX (5,7 juta).

Selanjutnya: Semua negara menunggu efek domino bangkrutnya Silicon Valley Bank

Indeks sektor transportasi (IDXTRANS) menjadi indeks sektoral yang naik paling tinggi di sesi pertama hari ini (+0,50 persen), disusul indeks sektor properti (IDXPROPERT) (+0,24 persen) dan indeks sektor consumer non-siklikal (IDXNONCYC) (+0.16 persen). 

Sementara itu, indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini (-0,95 persen), disusul indeks sektor industry dasar (IDXBASIC) (-0,65 persen) dan indeks sektor consumer siklikal (IDXCYCLIC) (-0,44 persen).

Diberitakan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunggu dampak yang ditimbulkan dari bangkrutnya SVB, bank yang mendanai start up di Amerika Serikat, pada Jumat pekan lalu. 

"Kita tahu baru sehari dua hari tiga hari yang lalu hal-hal yang tidak terduga muncul, ada kebangkrutan bank di Amerika, Silicon Valley Bank," kata Jokowi dalam pembukaan Business Matching Produk Dalam Negeri di Jakarta Selatan, Rabu, 15 Maret 2023.

Menurut Jokowi, semua pihak begitu khawatir dengan adanya satu bank yang bangkrut ini. Belum selesai SVB, kata Jokowi, muncul lagi bank lain yang runtuh yaitu Signature Bank. "Semua negara sekarang ini menunggu efek dominonya akan kemana," kata Jokowi.

Atas kejadian ini, Jokowi mengingatkan semua pihak bahwa kegentingan global masih merupakan sebuah ancaman yang tidak ringan. Ketidakpastian global, kata dia, juga memunculkan risiko-risiko yang sulit diprediksi dan dihitung.

MARTHA WARTA | FAJAR PEBRIANTO

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus