Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

5 Manfaat Terong untuk Kesehatan

Terong tak sekadar pelengkap hidangan, tapi kandungan nutrisinya pun baik untuk tubuh

13 Maret 2022 | 11.09 WIB

Terong. Freepik.com/Stockking
Perbesar
Terong. Freepik.com/Stockking

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Di Indonesia, terong biasa disantap untuk campuran makanan. Sayuran itu tak sekadar pelengkap hidangan, tapi kandungan nutrisinya pun baik untuk tubuh. Mengutip U.S Department of Agriculture, terong mengandung banyak air juga tanpa kolesterol atau lemak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Terong mengandung vitamin C, vitamin K, magnesium, fosfor, tembaga, serat, asam folat, kalium, dan mangan. Ada banyak jenis terong berbagai ukuran dan warna. Di Indonesia, terong ungu yang paling sering dikonsumsi.

Apa saja manfaat mengonsumsi terong?

  1. Antioksidan

Mengutip Healthline, terong mengandung antioksidan yang tinggi melindungi tubuh dari radikal bebas. Antioksidan bermanfaat mencegah berbagai jenis penyakit, seperti jantung dan kanker. 

  1. Mengurangi risiko penyakit jantung

Kandungan antioksidan terong bermanfaat mengurangi risiko penyakit jantung. Penelitian terhadap hewan yang diberi makan terong mentah atau panggang selama 30 hari meningkatkan fungsi jantung.

  1. Mengendalikan gula darah

Mengonsumsi terong juga membantu mengendalikan gula darah. Itu karena terong mengandung banyak serat yang memperlambat laju pencernaan dan penyerapan gula dalam tubuh. Penyerapan yang lambat akan menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah kerusakan. 

  1. Menurunkan berat badan

Terong banyak mengandung serat dan rendah kalori. Mengonsumsi terong cocok untuk program diet. Adapun 82 gram terong mentah mengandung 3 gram serat dan 20 kalori. Serat di dalam terong akan bergerak melalui saluran pencernaan secara perlahan dan meningkatkan rasa kenyang. 

  1. Melawan kanker

Terong mengandung senyawa solasodine rhamnosyl glycosides. Penelitian terhadap hewan menunjukkan senyawa itu mencegah pertumbuhan sel kanker. Senyawa solasodine rhamnosyl glycosides pun bermanfaat mengurangi kambuhnya jenis kanker tertentu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

WINDA OKTAVIA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus