Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Dekat Lapangan: Pendek Umur

Penelitian teknis dari University of California Los Angeles (ucla), AS, menyatakan bahwa penduduk yang tinggal di dekat bandar udara akan lebih pendek umurnya beberapa tahun. (ksh)

9 September 1978 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TINGGAL dekat lapangan terbang memperpendek umur beberapa tahun. "Ketegangan, kegelisahan dan ketakutan karena gemuruh yang dahsyat dan terus-menerus dari pesawat jet, bisa memperpendek umur orang," kata sebuah penelitian teknis dari University of California Los Angeles. Penelitian yang dipimpin Prof William Meecham itu memperbandingkan antara pemukiman penduduk yang bersempadan dengan bandar udara internasional Los Angeles. Satu kelompok adalah orang tinggal di bawah jalur turun dari beberapa ratus pesawat tiap hari. Kelompok lain adalah masyarakat yang berdiam 6 mil dari sana. Kedua daerah itu dihuni sekitar 75.000 orang. Ternyata antara tahun 1970-71 di dekat lapangan terbang tercatat 890 orang meninggal sedang di tempat yang jauh 670. Meecham belum bisa memberikan angka pasti mengenai perpendekan usia mereka yang tinggal dekat lapangan terbang. Sebab belum dikomputerkan. "Kami hanya berbicara dalam batas tahunan," katanya. Dari penelitian tersebut bisa pula diketahui bahwa tiap macam penyakit jadi bertambah meningkat di daerah dekat lapangan yang selalu gemuruh. Sakit jantung 39% lebih tinggi. Sedangkan penyakit yang berhubungan dengan kebiasaan "minum", sakit radang hati, angka kematiannya 140% lebih tinggi. "Alkoholisme lebih tinggi di daerah dekat lapangan terbang," urai profesor. Cuma tak dijelaskan mengapa kebiasaan itu meningkat untuk masyarakat yang tinggal dekat lapangan. Apakah karena mau ketenangan lantas mereka mencarinya pada alkohol? Entahlah. Yang jelas dua kelompok masyarakat yang diteliti itu terdiri dari tingkat usia yang macam-macam. Begitu pun suku bangsa dan kedudukan sosial ekonominya. Penelitian itu nampaknya masih akan diteruskan. Sebab seperti kata seorang juru bicara dari Federal Aviation Administration yang mengingatkan bahwa penelitian tadi mungkin saja ada kekurangannya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus