Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Heboh Difteri, Kenali 5 Gejalanya

Kementerian Kesehatan mengumumkan berita tak sedap terkait dengan terjadinya Kejadian Luar Biasa Difteri. Kenali gejalanya

5 Desember 2017 | 17.50 WIB

Ilustrasi pria sakit. Nbc.news.com
Perbesar
Ilustrasi pria sakit. Nbc.news.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan mengumumkan berita tak sedap terkait dengan difteri pada 4 Desember 2017.

Dilaporkan bahwa dalam kurun Oktober-November 2017, ada 11 provinsi yang melaporkan kejadian luar biasa difteri.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Oscar Primadi mengimbau masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, menggunakan masker bila sedang batuk, serta segera berobat ke pelayanan kesehatan terdekat jika ada anggota keluarga yang mengalami demam disertai nyeri menelan, terutama jika didapatkan selaput putih keabu-abuan di tenggorokan.

“Masyarakat perlu mendukung dan bersikap kooperatif jika di tempat tinggalnya diadakan ORI (outbreak response immunization) oleh Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota setempat,” katanya dalam keterangan pers.

Baca juga:
Dilema Penampilan di Dunia Karier, yang Cantik Tak Kompeten?
Pamer Kopi, Jokowi 'Ngevlog' di Bandung

Difteri merupakan penyakit yang sangat menular. Penyakit ini disebabkan kuman Corynebacterium diptheriae.

Berikut ini beberapa gejala difteri yang perlu diwaspadai.
1. Demam yang tidak begitu tinggi, sekitar 38 derajat Celsius.
2. Muncul pseudomembran atau selaput di tenggorokan berwarna putih keabu-abuan yang mudah berdarah jika dilepaskan.
3. Sakit waktu menelan.
4. Kadang-kadang disertai pembesaran kelenjar getah bening leher dan pembengkakan jaringan lunak leher yang disebut bullneck.
5. Ada kalanya disertai dengan sesak napas dan suara mengorok.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mitra Tarigan

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Diponegoro serta John Doherty Asia Pacific Journalism Internships Program di Melbourne, Australia, pada 2019. Saat ini fokus menulis isu kesehatan dan gaya hidup serta humaniora

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus