Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Renang termasuk salah satu aktivitas untuk kebugaran tubuh. Renang pun termasuk cabang olahraga yang terdiri atas beberapa kategori, antara lain kecepatan dan gerakan indah (artistic swimming). Pada ajang Olimpiade, renang pertama kali dipertandingkan sebagai olahraga air sejak 1896.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berenang pun bisa menjadi gaya hidup untuk menikmati waktu luang. Sebab, renang bermanfaat untuk kesehatan, salah satunya membuat tidur lebih nyenyak. Penelitian terhadap orang dewasa yang insomnia menunjukkan adanya peningkatan kualitas tidur setelah melakukan latihan aerobik secara teratur. Penelitian itu berfokus keseluruhan jenis latihan aerobik, termasuk berenang, seperti dikutip dari situs web kesehatan, Healthline.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para ahli mengevaluasi kelompok kecil orang dengan demensia. Mereka mengalami peningkatan suasana hati setelah mengikuti program akuatik selama 12 pekan. Hasil membuktikan, berenang atau olahraga air juga memiliki manfaat psikologis untuk orang yang demensia.
Mengutip buku Mengenal Olahraga Renang, bahwa manusia mampu berenang sejak Zaman Prasejarah. Bukti itu bisa ditinjau dari seni cadas kuno yang berdekatan dengan Wadi Sora di dataran Gilf Kebir, Mesir. Di sana terdapat lukisan di batuan, tempat itu dijuluki Cave of Swimmers (Gua Perenang).
RAHMAT AMIN SIREGAR