Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setiap awal tahun, banyak orang yang menyebutkan olahraga sebagai salah satu resolusinya. Nah, olahraga berikut diperkirakan akan menjadi tren di 2019. Mungkin bisa membantu mewujudkan resolusi Anda.
Baca juga: Kualitas Seks Mau Lebih Prima? Lakukan 4 Olahraga ini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. High Intensity Interval Training
Latihan kardiovaskular adalah jenis olahraga yang paling mudah dan murah. Namun latihan kardio dengan intensitas rendah dan sedang membutuhkan waktu cukup lama, sekitar 45 menit. Ternyata ada latihan kardio yang tidak membutuhkan waktu lama yakni high intensity interval training (HITT), yang menggunakan kombinasi antara latihan intensitas tinggi dengan intensitas sedang dan rendah dalam selang waktu tertentu. Contohnya berlari sprint selama 20-30 detik kemudian berlari sedang 60-90 detik. Ulangi sebanyak tiga kali sehingga HITT ini hanya memakan waktu tidak lebih dari 10 menit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
2. Bodyweight Training
Olahraga menggunakan beban dari berat tubuh individu ini akan tetap digemari karena mudah, murah, efisien, dan bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Contohnya, push-up, plank, squat, dan triceps dips.
3. Yoga
Ini adalah olahraga yang populer dalam beberapa tahun terakhir dan akan tetap diminati pada tahun ini seperti prediksi American College of Sports Medicine (ACSM). Kepopuleran yoga tidak lepas dari manfaat kesehatan secara menyeluruh baik fisik dan mental. Banyak sekali variasi yoga yang bisa Anda terapkan seperti power yoga, Pi-Yo, fat yoga, dan sebagainya.
4. Treadmill
Pelatih kebugaran terseritifikasi dari All About Fitness A.S, Pete McCall mengungkapkan, berlari di atas treadmill menjadi pilihan sebagian masyarakat untuk berolahraga di tahun 2019. Namun ia menyarankan, agar berlari di atas treadmill lebih efektif, Anda bisa menggunakan fitur incline mode yang membuat Anda harus berlari menanjak sehingga kalori yang dibakar menjadi lebih banyak. “Atau menggunakan variasi lari interval yang memadukan antara lari dengan kecepatan sedang kemudian kecepatan tinggi dan lari pelan dalam jangka waktu tertentu,” ia menambahkan.
5. Olahraga Berkelompok
Bosan dan malas untuk berolahraga sendirian, maka ikutlah kelas-kelas olahraga yang biasa diadakan di tempat kebugaran. “Dengan datang ke kelas olahraga bergrup pasti lebih bersemangat karena mendapat suntikan semangat dari yang lainnya,” kata instruktur kebugaran sekaligus pemilik Sana Studio, Laila Munaf. Zumba, aerobika, dan pound fit adalah beberapa jenis olahraga yang biasa dilakukan secara berkelompok.Zumba Master Class di Hotel Gran Mahakam, Rabu 29 November 2017 (Tempo/Astari Pinasthika Sarosa)
6. Olahraga di Rumah
Olahraga tak harus ke luar rumah. Jika malas untuk pergi ke taman atau ke pusat kebugaran, Anda bisa berolahraga di rumah dengan memanfaatkan video olahraga seperti streaming workouts. Bermacam olahraga yang bisa Anda lakukan di rumah di antaranya senam, yoga, dan bodyweight training.
Baca juga: Bereskan Rumah Sambil Olahraga, Kenapa Tidak?