Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Tidak Cuci Piring Jadi Sebab Utama Perceraian? Intip Risetnya

Dari segala macam bentuk pekerjaan rumah yang ada, melalaikan cucian piring merupakan faktor pertama penyebab perceraian.

5 April 2018 | 19.42 WIB

Ilustrasi cerai. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi cerai. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perceraian mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dengan istrinya, Veronica Tan, disahkan pada Rabu, 4 April 2018. Seperti diberitakan Tempo.co, kuasa hukum Ahok, Fifi Lety Indra, menyebutkan bahwa penyebab perceraian disebabkan oleh kehadiran orang ketiga.

Ada banyak hal yang dapat menyebabkan perceraian. Namun, hal kecil pun ternyata juga dapat mempengaruhi kualitas hubungan pernikahan. Menurut laporan dari the Council of Contemporary Families, kelalaian suami dalam melakukan pekerjaan rumah dapat menjadi salah satu faktor perceraian.

Dari segala macam bentuk pekerjaan rumah yang ada, melalaikan cucian piring merupakan faktor pertama penyebab keretakan.

Baca juga:
Heboh Rendang Crispy, Ini Fakta Rendang Kata William Wongso
Jangan Jauh-jauh Cari Dokter, Simak 4 Tipsnya
Festival Ceng Beng, Apa Saja yang Harus Dibawa?

Studi tersebut menemukan, perempuan yang lebih banyak mencuci piring dibandingkan suaminya merasa tidak puas dengan hubungan pernikahannya. Tidak hanya itu, konflik pun menjadi lebih banyak dan hubungan seks pun dapat memburuk.

Asisten profesor bidang keluarga dan konsumen dari University of Utah, Dan Carlson, menjelaskan alasan tumpukan piring kotor menjadi sangat berpengaruh dalam hubungan. “Cucian piring itu menjijikkan. Ada makanan bekas di bak cucian. Kalau punya anak, ada bau susu dalam botol yang menjijikkan,” ujarnya dalam The Atlantic.

Selain itu, studi lain yang disebutkan dalam Daily Mail UK mengatakan, 30 persen dari perceraian disebabkan oleh masalah yang menyangkut pembagian tugas dalam rumah tangga. Menurut brand manager Vileda, Lindsey Taylor, yang melakukan studi tersebut, masalah rumah tangga terlihat sepele, tetapi terjadi setiap hari. Dari situ, emosi pun muncul dan akhirnya dapat berujung ke masalah besar.

Disebutkan juga, sebanyak 56 persen pasangan yang menjadi bahan penelitian mengakui bahwa masalah rumah tangga dapat menjadi faktor besar perceraian. Namun, 59 persen pasangan menyetujui bahwa sulit untuk bertahan dalam pernikahan yang tidak saling bahu membahu dalam urusan rumah tangga.

Tidak hanya melalaikan cucian piring, perceraian pun bisa terjadi karena tidak membersihkan rumah, menaruh baju kotor tidak pada tempatnya, sampai kebiasaan hidup, seperti tidak mandi.

DAILY MAIL UK | MEN’S HEALTH | THE ATLANTIC | SYAFIUL HADI | MAGNULIA SEMIAVANDA HANINDITA 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus