Kylie Jenner Ungkap Tantangan Bersama Mantan Kekasihnya Jadi Orang Tua

TEMPO.CO, Jakarta - Model dan selebritas dunia, Kylie Jenner buka-bukaan soal gayanya mengasuh anak dengan Travis Scott. Ia menyatakan akan terus melanjutkan hubungan dengan mantan kekasihnya itu sebagai orang tua dari kedua anaknya, Stormi Webster dan Aire Webster. 

Kylie Jenner Ungkap Kerja Sama dengan Travis Scott

Usai berpisah pada akhir tahun lalu, bintang keluarga Kardashian itu menjelaskan dinamika hubungannya dengan Travis Scott soal membesarkan kedua anaknya yang masih kecil. “Aku pikir kami akan melakukan yang terbaik yang bisa kami lakukan,” kata Kylie Jenner dalam wawancara terbarunya dengan majalah WSJ yang terbit Rabu, 25 Oktober 2023.

Setelah menjalin hubungan dengan Travis pada 2017, Kylie melahirkan anak pertamanya, Stormi pada 2018. Keduanya kemudian memutuskan untuk berpisah sebelum melahirkan putra keduanya, Aire pada 2022.

Alasannya Ubah Nama Anak

Perempuan yang dikabarkan dekat dengan aktor Timothee Chalamet itu menjelaskan lebih detail soal perubahan nama bayi laki-lakinya yang sempat menjadi perbincangan publik. Kurang dari 2 bulan usai kelahiran anak keduanya, Kylie mengumumkan perubahan nama tersebut ke Instagramnya. 

Menurut publik, memilih nama Wolf sebagai nama anak dirasa kurang tepat. Akhirnya, 10 bulan kemudian, dia mengumumkan perubahan nama anaknya menjadi Aire. Masa-masa itu merupakan momen terberat bagi Kylie. “Itu adalah hal tersulit yang pernah aku lakukan selama hidupku. Sampai saat ini, aku masih berpikir apakah aku telah mengambil keputusan yang benar,” kata adik satu ibu dengan Kim Kardashian itu.

Kontroversi Nama Anak dan Dampak Buruknya

Pemilik merek Kylie Cosmetics itu juga mengingat kembali kontroversi nama anaknya. Dia menjelaskan soal tekanan untuk memberikan nama pada anak bisa berdampak buruk dalam hidupnya. Hal ini juga disebabkan oleh kondisi depresi post-partum yang sempat ia alami. 

“Pascamelahirkan, hormon-hormon melanda, aku bahkan tidak bisa mengambil keputusan atau berpikir jernih dan hal itu menghancurkanku. Aku tidak bisa memberikan nama. Aku merasa gagal karena tidak memiliki nama untuk anakku sendiri,” kata Kylie menjelaskan kondisinya usai melahirkan anak kedua. 

Bagi selebritas Hollywood itu, memilih nama anak merupakan tantangan sulit yang harus dihadapi saat itu. “Jadi butuh waktu lebih lama untukku. Semakin lama menunggu, justru semakin sulit untuk menemukan namanya,” ujar Kylie Jenner.