Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Rute Baru Kapal Marina Srikandi Ini Permudah Wisatawan

Operator kapal cepat Marina Srikandi membuka rute penyeberangan dari dermaga Pantai Boom (Banyuwangi) - Jimbaran (Bali).

26 November 2015 | 23.59 WIB

Sejumlah pemudik sepeda motor keluar dari kapal ferri di Penyeberangan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, (5/9). Menjelang H-5 Hari Raya Idul Fitri 1431 H,  penyeberangan Ketapang mulai dipadati kendaraan pemudik yang berasal dari Pulau Bali. ANTARA/Seno S
Perbesar
Sejumlah pemudik sepeda motor keluar dari kapal ferri di Penyeberangan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, (5/9). Menjelang H-5 Hari Raya Idul Fitri 1431 H, penyeberangan Ketapang mulai dipadati kendaraan pemudik yang berasal dari Pulau Bali. ANTARA/Seno S

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Operator kapal cepat Marina Srikandi membuka rute penyeberangan dari dermaga Pantai Boom (Banyuwangi) - Jimbaran (Bali).

Pemilik Marina Srikandi, Mulyono Sugito, di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis menjelaskan kapal cepat itu telah beroperasi sejak sejak 15 November 2015, dan dengan menggunakan kapal ini, wisatawan hanya menempuh dua jam perjalanan dari Banyuwangi ke Bali.

"Dengan dibukanya rute ini, kami berharap bisa ikut mendorong dan membangkitkan geliat pariwisata Banyuwangi. Apalagi kapal ini juga terkoneksi dengan dermaga di Benoa, Bali, dan Lombok, yang otomatis bisa mendulang kunjungan wisatawan mancanegara ke Banyuwangi," ujarnya.

Di kawasan Pantai Boom akan dibangun sebuah dermaga marina yang terintegrasi yang pertama di Indonesia antara Pemkab Banyuwangi dengan Pelindo III. Dermaga ini akan berdiri di area seluas 44,2 hektare dan direncanakan mampu menampung 150 kapal pesiar (yacht).

Menurut Mulyono, harga tiket Marina Srikandi ini sebesar Rp375 ribu sekali berangkat, namun bagi yang membeli tiket PP akan diberikan harga promo. Selain rute di atas, Marina Srikandi juga melayani wisatawan tujuan Bali ke timur, seperti Pantai Gilitrawangan, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Spesifikasi kapal cepat ini, kata Mulyono, memiliki panjang 18 meter, lebar 3,6 meter dengan kecepatan maksimum 40 knot. Kapal cepat ini berkapasitas penumpang 70 orang, dengan mesin Suzuki 250 HP-5 unit.

Kapal ini juga dilengkapi alat keselamatan, yakni dua unit perahu keselamatan (kapasitas 35 orang per unit), jaket pelampung 80 unit, pelampung enam unit, alat pemadam kebakaran serta navigasi satelit GPS yang dapat mengetahui posisi kapal dan informasi waktu dalam segala cuaca.

Sementara itu Dermaga Boom Marina Banyuwangi diharapkan menjadi bagian dari jaringan marina dunia sekaligus untuk mempromosikan wisata bahari Indonesia di dunia internasional.

Boom Marina Banyuwangi direncanakan dapat beroperasi para pertengahan tahun 2017 dan menjadi tuan rumah kegiatan "Fremantle to Indonesia Yacht Race" dan rally yang berlayar dari Australia serta berbagai agenda marina internasional lainnya.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saroh mutaya

Saroh mutaya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus