Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PEMUDA buta itu keluar dari bus di sebuah ruas jalan Distrik Seattle, Washington. Usianya baru 17 saat tarikh menunjuk-kan angka 1947. Enam dekade berselang, Amerika masih disergap prasangka rasial yang mengharuskan warga Afro-Amerika duduk terpisah dari warga kulit putih meski di kabin bus yang sama. Ia penduduk baru di kota ini setelah menempuh perjalanan panjang dari Florida. Pemuda itu harus bertanya kepada seseorang. Tapi kepada siapa, di saat warna kulit juga berarti sebuah sekat?
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo