Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Zaskia Adya Mecca Kenalkan Reog Ponorogo dan Barong Bali Tak Sampai Rp 200 Ribu

Untuk membeli mainan tradisional asal Indonesia ini, uang yang dikeluarkan Zaskia Adya Mecca tak sampai Rp 200 ribu.

20 Oktober 2020 | 12.23 WIB

Zaskia Adya Mecca bersama keempat anaknya, Kana Syibilla Bramantyo, Kala Madali Bramantyo, Bhai Kaba Bramantyo, Bhre Kata Bramantyo, dan Bhaj Kama Bramantyo. Instagram.com/@zaskiadyamecca
Perbesar
Zaskia Adya Mecca bersama keempat anaknya, Kana Syibilla Bramantyo, Kala Madali Bramantyo, Bhai Kaba Bramantyo, Bhre Kata Bramantyo, dan Bhaj Kama Bramantyo. Instagram.com/@zaskiadyamecca

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Zaskia Adya Mecca punya cara jitu untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada anak-anaknya. Tak perlu biaya mahal. Untuk membeli mainan bernuansa budaya Indonesia ini, uang yang ia keluarkan tak sampai Rp 200 ribu.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Sepulang dari rumah tetirah, ia melewati sebuah toko mainan dan melihat reog. Lantaran tak ingin melewatkan kesempatan, ia memutar balik mobilnya. "Pada nanya, 'Kenapaa Kaa ko muter?!', 'Barusan lihat reog! Seru aku mau belii!!' Langsung aja panikkk pas sampe toko.. ada Reog, Barong Bali, Buto ijo dan Kuda Lumping!!!" kata Zaskia ketika mengunggah foto anak-anaknya yang mengenakan topeng reog dan barong di akun Instagrammya, Senin, 19 Oktober 2020. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Masalahnya, pada saat itu, uang di dompet Zaskia hanya Rp 200 ribu. Ia sempat panik apakah cukup untuk membeli seperangkat mainan tradisional itu. 

"Cuma punya uang cash tadi 200 ribu, untung murah!!! Barong 18 ribu, Reog 18 ribu,  Buto ijo 45 ribu, Kuda Lumping 15 ribu," katanya. 

Hatinya bungah lantaran jajan mainan tradisional dengan harga terjangkau. Ia pun bisa mengajari anak-anak mengenai budaya asli dan artefak Indonesia. 

Istri sutradara, Hanung Bramantyo itu makin bahagia saat melihat reaksi anak- anaknya sangat senang dibelikan mainan tradisional itu. "Takut? Asliii aku agak horor setelah ada si ondel-ondel ini lebih ajib lagi, kalau gak dimainin mau kututup-tutup rapetin, tapi anak-anak kan juga perlu tahu kalau ada budaya ini di tanah airnya. 
Selamat berkenalan dengan Bali-Ponorogo....." tulisnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus