Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan 154 personel untuk mengamankan ibadah Paskah di Gereja Katedral Jakarta, Ahad, 20 April 2025. “Ini bukan sekadar menjaga keamanan, tapi juga memberikan rasa damai. Negara hadir untuk semua," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro pada Minggu, 20 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ia mengatakan, unit Penjinak Bom Garda Terdepan Antisipasi Teror dan Ancamam juga melakukan sterilisasi di area gereja untuk memastikan keamanan pada Minggu pagi. Hasilnya, tidak ditemukan sesuatu yang mencurigakan atau membahayakan jemaat. Pengamanan dilakukan tanpa senjata api dan mengedepankan pendekatan humanis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo mengatakan Paskah 2025 merupakan perayaan istimewa karena diperingati bersamaan dengan Tahun Yubileum. “Dikatakan istimewa karena bersamaan dengan tahun khusus Gereja Katolik untuk memperbarui iman, memohon pengampunan dosa dan melakukan rekonsiliasi dengan Allah,” ujar dia dalam keterangan resminya, Ahad, 20 April 2025.
Pesan Paskah tahun ini adalah kepedulian lebih kepada saudara yang lemah dan miskin. Pesan tersebut mengandung makna imam yang tumbuh adalah imam yang peduli kepada mereka yang lemah dan dilemahkan.
Dalam konteks teologis, melalui Injil Lukas (Luk 6:39-45), Yesus mengingatkan pentingnya wawas diri dan tidak mudah melihat kekurangan orang lain dan selalu sadar akan kelemahan diri sendiri (ay. 39). Berbeda dengan perayaan Paskah tahun lalu, Paskah tahun ini dirayakan dalam situasi dan kondisi sosial politik yang tenang dan menggembirakan. Sebab, tidak berbarengan dengan euforia pemilihan umum pemimpin baru.
Pilihan Editor: Pemain Baru Pengusut Korupsi