Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
CAROK dan kekerasan di tanah Madura bisa dilacak dari masa silam daerah ini. Menurut Latief Wiyata, penulis buku Carok: Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura, kekerasan di Madura setidaknya sudah terjadi sejak kedatangan Belanda melalui bendera Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) pada 1700-an. Sebagai daerah yang tak dikontrol langsung, kata Latief, daerah ini penuh ketidakpastian. ”Akhirnya, setiap orang menyelesaikan persoalannya sendiri-sendiri. Salah satu-nya dengan carok,” kata doktor dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo