Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Kebakaran Rumah Pemotongan Ayam di Depok, Petugas Damkar Dilaporkan Meninggal

Dilaporkan seorang personel Damkar Depok bernama Martin Panjaitan meninggal saat bertugas memadamkan kebakaran di lokasi kejadian.

19 Oktober 2024 | 01.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Depok - Kebakaran melanda rumah potong ayam di Pasar Cisalak, Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jumat malam, 19 Oktober 2024. Dalam upaya pemadaman kebakaran itu, seorang petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) atau Damkar Depok dilaporkan meninggal, setelah sempat dilarikan ke rumah sakit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Warga setempat, Kento Sadewo (38 tahun) mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukup 20.00 WIB, yang diduga dari lokasi pembakaran ikan asap.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kan bakarnya pakai kayu dan sebagian pakai gas. Saya ke sini, api sudah gede, pada panik lah, pemadam datang, api sudah gede," kata Kento, Jumat malam.

Menurut Kento, api cepat membesar dan melalap seisi rumah pemotongan ayam tersebut karena terdapat banyak material mudah terbakar, seperti kayu.

"Api padamnya sekitar jam 9 malam," ucap Kento.

Kepala Seksi Penyelamatan DPKP Depok Tessy Haryati mengatakan, objek yang terbakar adalah rumah potong ayam dua lantai seluas 1.000 meter milik Muntami. Pada saat kejadian, pemilik tidak ada di lokasi kejadian.

"Tapi yang di TKP adalah pegawainya yang bernama Fauzi. Beliau menyatakan mendengar dan melihat ada api berkobar di dalam rumah potong ayam," kata Tessy.

Untuk memadamkan api, Damkar Depok menerjunkan 10 unit armada dan 40 personel dari Cimanggis, Mako Kembang dan Pos Damkar terdekat.

Dilaporkan seorang personel Damkar Depok bernama Martin Panjaitan meninggal saat bertugas memadamkan kebakaran di lokasi kejadian. Korban sempat dilarikan ke RS Sentra Medika Depok, namun nyawanya tidak tertolong.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Bidang Penanggulangan Bencana DPKP Depok Denny Romulo Hutauruk membenarkan ada anggotanya yang dibawa ke RS Sentra Medika Depok. "Iya, makanya mau lihat lagi, mau tahu dulu, nanti saya kabari lagi. Informasi dari Kasubag TU-nya (korban) sudah meninggal, makanya mau mengecek dulu ke Sentra Medika," ucap Denny.

Pilihan Editor: KPK Yakin Menang Praperadilan Kasus Dugaan Korupsi Bupati Situbondo Karna Suswandi

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus