Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bertemu dengan Ketua Panitian Seleksi Pimpinan KPK Yusuf Ateh. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan pertemuan itu mendiskusikan mengenai kriteria pimpinan KPK ke depan. “Pansel meminta pandangan sosok pimpinan seperti apa yang dibutuhkan KPK,” ujar Alex dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan pada Rabu, 12 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Diskusi tersebut dihadiri para pimpinan KPK. Selain Alex, hadir pula Ketua sementara KPK Nawawi Pomolango, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, serta Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Alex menuturkan pihak pimpinan juga sudah menyampaikan kondisi KPK. Mulai dari pimpinan yang kira-kira sesuai dengan kebutuhan, karakteristik, dan harapan lembaga antirasuah ke depannya. “Itu semua sudah kami sampaikan ke Pansel seperti apa sosoknya,” tutur Alex yang tidak menjelaskan detail calon pimpinan KPK.
Ketua Pansel Capim KPK Yusuf Ateh menjelaskan bahwa dalam pertemuan tersebut banyak informasi kelembagaan yang disampaikan para pimpinan KPK. Termasuk sosok pimpinan KPK baru yang diharapkan ke depan. Para pimpinan juga berbagi pengalamannya mengenai kesulitan, kekurangan, dan kelebihannya. “Kami catat semua,” kata Ateh.
Menurutnya, apa yang disampaikan para pimpinan KPK akan dimasukkan sebagai asesmen dari calon-calon pimpinan KPK yang akan datang. Pansel Capim KPK, Ateh berujar, juga meminta bantuan untuk membantu memeriksa bagaimana profil para calon pimpinan KPK yang akan daftar.
Sebelumnya, Pansel Capim KPK bertemu dengan pimpinan LSM. Hal itu menjadi bagian dari rangkaian penyerapan aspirasi publik dengan praktisi antikorupsi dalam kurun 14 hari sejak pekan lalu. Pelibatan partisipasi masyarakat juga menyentuh kalangan media massa dan akademisi rektor perguruan tinggi yang telah dilakukan sebelumnya.
Ateh menjelaskan pertemuan yang digelar selama lebih dari dua jam tersebut, mendapat banyak masukan dari LSM sebagai perwakilan masyarakat sipil.
Masukan tersebut, kata Ateh, akan menjadi bahan pertimbangan untuk menyelesaikan proses penilaian profil untuk kriteria calon pimpinan KPK dan dewas KPK mendatang. “Tahap akhir kami bertemu dengan para CSO, masyarakat sipil dan Alhamdulillah kedatangan Pak Laode yang juga pernah jadi pimpinan KPK, ICW, dan sebagainya banyak sekarang," ujar tutur Ateh pada 10 Juni 2024.
MOH KHORY ALFARIZI | ANTARA