Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
RACUN tapi disebut pupuk. Itulah kenangan warga Pulau Galang tentang hadirnya ratusan ton pupuk hitam ke daerah mereka sekitar lima tahun silam. Setelah lewat berbagai protes dan lika-liku, akhirnya ”pupuk” itu memang keluar dari Galang. Warga berhasil mendesak pemerintah dan PT Asia Pacific Eco Lestari (Apel), pengimpor ”pupuk” itu, mengirim kembali bahan berbahaya beracun itu ke Singapura.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo