Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Gubernur Jabar Minta LPTQ Bawa Masyarakat Lebih Qurani

LPTQ Jabar diminta mampu mendorong muslim di Jabar menjadi masyarakat qurani dan memasyarakatkan Alquran dalam keseharian.

30 Oktober 2019 | 10.48 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengukuhkan kepengurusan LPTQ Jabar periode 2019-2024 di Sutan Raja Hotel and Convention Centre Soreang Kabupaten Bandung, Selasa, 29 Oktober 2019.
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengukuhkan kepengurusan LPTQ Jabar periode 2019-2024 di Sutan Raja Hotel and Convention Centre Soreang Kabupaten Bandung, Selasa, 29 Oktober 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

INFO NASIONAL — Lembaga Pengembangan Tilawah Quran (LPTQ) Provinsi Jabar yang baru dikukuhkan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, diminta mampu mendorong muslim di Jabar menjadi masyarakat qurani dan memasyarakatkan Alquran dalam keseharian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Saya kira lima tahun ke depan sebuah rentang waktu yang lebih dari cukup untuk LPTQ membawa masyarakat Jabar lebih qurani," kata Ridwan Kamil, usai mengukuhkan kepengurusan LPTQ Jabar periode 2019-2024 di Sutan Raja Hotel and Convention Centre Soreang Kabupaten Bandung, Selasa, 29 Oktober 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Emil, sapaan akrab Gubernur Jabar, pun tak ingin warga muslim di Jabar hanya berstatus penganut agama Islam semata, tetapi juga fasih membaca Alquran, memahami, dan mengamalkan kitab suci umat muslim itu.

Urusan akidah dan akhlak harus menjadi benteng kekuatan masyarakat Jabar.  Emil menjelaskan alasan mengapa Jabar kini memiliki visi Juara Lahir dan Batin. 

Menurut dia, Jabar tidak bisa hanya membangun urusan duniawi, tapi juga spiritualitas atau rohani harus dirancang, distrategikan, dan dianggarkan.

Pada akhirnya, visi Jabar Juara Lahir dan Batin harus menjadi provinsi yang Islami tetapi juga modern dan progresif.

Ia mencontohkan, ada negara Islami tapi tidak modern dan progresif, sehingga tidak banyak kemajuan misalnya beberapa negara di Timur Tengah. Ada juga yang modern, progresif tapi tidak Islami, seperti di negara-negara barat, yang jadi referensi urusan kemajuan.

"Nah, Jabar harus juara keduanya karena tidak bisa hanya membangun urusan duniawi saja tapi spiritualitas atau rohani juga harus (dibangun)," kata Emil.

Pemprov Jabar memiliki berbagai program unggulan keumatan antara lain Satu Desa Satu Hafidz (Sadesa), One Pesantren One Product (OPOP), English for Ulama, Magrib Mengaji, hingga Subuh Berjamaah Keliling.

Emil berpesan kepada pengurus LPTQ Jabar periode 2019-2024 agar membawa Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) dan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Jabar juara kembali di tingkat nasional. (*)

Bahasa Prodik

Bahasa Prodik

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus