Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Masa kekuasaan Ferdinand Marcos diwarnai korupsi, kolusi, nepotisme, dan kekerasan.
Marcos akhirnya ditumbangkan dengan kekuatan rakyat setelah 20 tahun berkuasa.
Pemerintah berusaha menyita aset haram keluarga Marcos.
DARURAT militer di era kekuasaan presiden Ferdinand Marcos adalah masa gelap. Warga Filipina yang pernah mengalaminya tak akan bisa lupa. “Saya penyintas darurat militer. Saya korban, korban penyiksaan, ditahan secara ilegal selama dua tahun,” kata Joanna Cariño, perempuan aktivis hak asasi manusia dan penyelenggara Kampanye Menentang Kembalinya Marcos dan Darurat Militer, kepada ABS-CNB, Jumat, 13 Mei lalu. Amnesty International memperkirakan puluhan ribu orang ditahan, disiksa, dan dibunuh selama masa darurat militer.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo