Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Miliarder pemilik SpaceX, Elon Musk, pada Sabtu, 26 Februari 2022, memastikan satelit Starlink milik perusahaannya, masih beroperasi di Ukraina. SpaceX bahkan mengirim lebih banyak terminal ke Ukraina, di mana jaringan internet disana terganggu gara-gara Rusia serang Ukraina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Layanan Starlink sekarang masih aktif di Ukraina. Lebih banyak terminal dikerahkan,” kata Musk.
Prajurit Garda Nasional Ukraina mengambil posisi di pusat Kyiv, Ukraina, 25 Februari 2022. REUTERS/Gleb Garanich
Pernyataan Musk itu untuk merespon permintaan Pemerintah Ukraina yang meminta Musk menyediakan stasiun Starlink di Ukraina.
“@elonmusk, saat Anda sedang mencoba mengkoloni Mars, Rusia mencoba menduduki Ukraina ! Ketika roket-roket Anda sukses mendarat di ruang angkasa, roket-roket Rusia menyerang warga sipil Rusia !,” kata Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov.
Sambungan internet di Ukraina ikut terkena dampak serangan Rusia ke Ukraina, khususnya di wilayah setalah dan timur Ukraina, yakni area yang paling banyak menjadi sasaran serangan.
Meskipun sangat mahal untuk diterapkan, teknologi satelit bisa memberikan layanan internet bagi masyarakat yang tinggal di wilayah pinggir atau tempat-tempat yang sulit jaringan, di mana kabel optik dan menara telepon tidak menjangkau sampai ke sana. Namun kekurangan teknologi ini adalah bisa terpengaruh oleh badai atau bencana alam lainnya yang mengganggu saluran komunikasi.
Sebelumnya pada 15 Januari 2022 lalu, Musk mengatakan SpaceX memiliki 1.469 satelit Starlink aktif dan 272 satelit yang sedang dipersiapkan untuk terbang ke sejumlah orbit operasional dalam waktu secepatnya.
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.