Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menegaskan kembali komitmen mereka terhadap sentralitas Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau ASEAN di kawasan Indo-Pasifik.
Kedua tokoh bersepakat untuk menjaga perdamaian, stabilitas, dan kesejahteraan di kawasan tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Prabowo dan Albanese menyatakan komitmen mereka untuk terus bekerja sama guna mendukung implementasi nyata Pandangan ASEAN tentang Indo-Pasifik. Komitmen ini berhubungan dengan KTT Khusus ASEAN-Australia di Melbourne pada 2024 lalu yang memperingati ulang tahun ke-50 hubungan kedua belah pihak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Para pemimpin menyambut baik dukungan Quad terhadap sentralitas ASEAN, Pandangan ASEAN tentang Indo-Pasifik, dan kerja sama praktis di kawasan tersebut," kata mereka dalam pernyataan bersama, Kamis, 15 Mei 2025, dikutip dari rilis resmi Kementerian Luar Negeri RI. Adapun The Quad merupakan aliansi dialog keamanan empat negara yang meliputi Australia, India, Jepang, dan Amerika Serikat.
Lebih lanjut, Prabowo dan Albanese turut menekankan kembali komitmen untuk mendukung arsitektur regional yang berpusat pada ASEAN, terbuka, inklusif, transparan, tangguh, dan berbasis aturan yang menjunjung tinggi hukum internasional.
Pembangunan ini akan didasarkan pada mekanisme yang dipimpin ASEAN, termasuk KTT Asia Timur (EAS), Forum Regional ASEAN (ARF), dan Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN Plus (ADMM Plus).
Prabowo dan Albanese berkomitmen untuk memperkuat EAS sebagai forum utama yang dipimpin para pemimpin di kawasan sebagai wadah dialog dan kerja sama mengenai isu-isu strategis, politik, dan ekonomi yang luas yang menjadi kepentingan dan perhatian bersama. Tak hanya itu, mereka juga menegaskan kembali dukungan mereka terhadap keanggotaan penuh Timor-Leste di ASEAN.
Presiden Prabowo Subianto menerima Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis, 15 Mei 2025. Kunjungan Anthony Albanese dalam rangka lawatan perdana ke luar negeri usai menang kembali pemilihan umum.
Albanese tiba di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Rabu malam, 14 Mei 2025, pukul 18.30 WIB. Kedatangan PM Albanese di Tanah Air menandai dimulainya kunjungan resmi yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari mulai dari 14-16 Mei 2025.
Sebelumnya, Presiden Prabowo mengucapkan selamat kepada Anthony Albanese usai terpilih kembali menjadi Perdana Menteri Australia. Prabowo menyampaikan langsung ucapan selamat melalui sambungan telepon pada Ahad siang, 4 Mei 2025.
“Lewat sambungan telepon pada Minggu siang ini, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan secara langsung ucapan selamat kepada Yang Terhormat Anthony Albanese atas keberhasilan dan terpilihnya kembali menjadi Perdana Menteri Australia,” demikian keterangan dalam unggahan di akun media sosial resmi Sekretariat Kabinet, dikutip Tempo, Senin, 5 Mei 2025.
Saat itu Albanese mengungkapkan ke Prabowo bahwa Indonesia akan menjadi kunjungan pertamanya setelah menang pemilihan umum Australia.
“Saya ingin mengucapkan selamat atas kemenangan besar Anda. Saya turut berbahagia. Saya sangat bahagia, sangat bahagia,” kata Prabowo dikutip dari video percakapan yang dirilis Istana Kepresidenan pada 5 Mei 2025.
Eka Yudha Saputra ikut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Prabowo Terima Kunjungan PM Australia Anthony Albanese