Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Senator AS Bob Menendez Didakwa Terima Suap, Ogah Mengundurkan Diri

Senator AS Bob Menendez kembali terjerat kasus, kali ini tuduhan suap ratusan ribu dolar, dan masih tak mau mengundurkan diri.

23 September 2023 | 12.45 WIB

Senator AS Robert Menendez (D-NJ) berjalan ke lantai Senat untuk pemungutan suara prosedural di US Capitol di Washington, AS, 20 September 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Perbesar
Senator AS Robert Menendez (D-NJ) berjalan ke lantai Senat untuk pemungutan suara prosedural di US Capitol di Washington, AS, 20 September 2023. REUTERS/Jonathan Ernst

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta -Senator Amerika Serikat (AS) Bob Menendez dan istrinya, Nadine, didakwa menerima suap sebesar “ratusan ribu dolar” dari tiga pengusaha asal New Jersey, menurut dakwaan yang diajukan di pengadilan federal Manhattan yang dipublikasikan pada Jumat.

Kantor Kejaksaan AS di Manhattan mengatakan Menendez menerima uang tunai dan emas batangan senilai ratusan ribu dolar sebagai imbalan atas penggunaan kekuasaannya sebagai senator senior New Jersey untuk menguntungkan pemerintah Mesir dan mencampuri penyelidikan penegakan hukum terhadap kasus yang menjerat para pengusaha New Jersey.
 
Salah satu tuduhan dalam dakwaan adalah bahwa Menendez “memberikan informasi sensitif kepada Pemerintah AS dan mengambil langkah-langkah lain yang secara diam-diam membantu Pemerintah Mesir.” 
 
Surat dakwaan juga mengatakan bahwa senator tersebut menekan seorang pejabat di Departemen Pertanian AS dengan tujuan melindungi monopoli bisnis yang diberikan oleh Mesir kepada Wael Hana, salah satu dari tiga pengusaha yang merupakan warga AS keturunan Mesir.
 
Menendez mengundurkan diri untuk sementara waktu dari jabatannya sebagai ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat sampai kasusnya diselesaikan, kata Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer dalam sebuah pernyataan.
 
Gubernur New Jersey Phil Murphy, seorang Demokrat, serta beberapa pejabat negara bagian Demokrat lainnya dan anggota Dewan Perwakilan AS, meminta Menendez yang juga merupakan rekan Demokrat mereka untuk mengundurkan diri dari Senat.
 
“Fakta-fakta yang dituduhkan sangat serius, sehingga membahayakan kemampuan Senator Menendez untuk secara efektif mewakili rakyat negara bagian kita,” kata Murphy, yang akan menunjuk pengganti sementara Menendez jika dia mengundurkan diri, dalam sebuah pernyataan.
 
Sementara, Menendez menolak untuk mengundurkan diri.
 
“Saya tidak lupa betapa cepatnya beberapa orang terburu-buru menghakimi orang Amerika Latin dan mendorongnya keluar dari kursinya. Saya tidak akan pergi ke mana-mana,” katanya dalam sebuah pernyataan, Jumat malam.
 
Jaksa berupaya agar aset Menendez disita termasuk rumahnya di New Jersey, mobil Mercedes-Benz convertible 2019, dan uang tunai sekitar US$566 ribu, emas batangan, serta dana dari rekening bank.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo


 
Catatan Kriminal Sebelumnya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Investigasi ini menandai ketiga kalinya Menendez diselidiki oleh jaksa federal, meski dia belum pernah dinyatakan bersalah sebelumnya.
 
Dakwaan kali ini muncul setelah penyelidikan korupsi selama setahun yang dipimpin oleh kantor Damian Williams, jaksa federal terkemuka di Manhattan.

Menendez sebelumnya membantah melakukan kesalahan apa pun, dengan mengatakan pada bulan Mei, “Saya yakin ini tidak akan berujung kepada apa pun.”
 
Ini merupakan dakwaan kedua yang dia hadapi sejak terpilih menjadi anggota Senat pada 2006.

Sebelumnya, dia didakwa pada 2015 karena secara ilegal menerima bantuan dari seorang dokter mata di Florida, termasuk penerbangan dengan jet pribadi, tiga malam di sebuah hotel bintang lima di Paris dan kontribusi politik lebih dari US$700 ribu untuk dirinya dan Partai Demokrat.
 
Kasus tersebut berakhir dengan pembatalan sidang setelah juri tidak dapat mencapai keputusan dengan suara bulat. Jaksa federal memutuskan untuk tidak mengadilinya lagi.
 
Menendez tampaknya menjadi senator pertama dalam sejarah AS yang didakwa atas dua tuduhan kriminal yang tidak terkait, menurut data yang dikumpulkan oleh Kantor Sejarah Senat. Setelah terpilih untuk masa jabatan ketiga dengan 54 persen suara, Menendez akan kembali mengikuti pemilihan tahun depan.


 
Dampak terhadap Pemerintahan Biden

Kasus yang menjerat Menendez, seorang Demokrat, dapat mempersulit upaya Partai Demokrat untuk mempertahankan mayoritas tipis mereka di Senat AS pada pemilu tahun depan.
 
Menendez telah menjadi sekutu penting bagi rekannya dari Partai Demokrat, Joe Biden, ketika presiden tersebut berupaya untuk menegaskan kembali pengaruh AS di panggung dunia, menggalang dukungan untuk bantuan kongres ke Ukraina, dan melawan kebangkitan Cina, upaya-upaya yang telah memakan biaya lebih dari US$100 miliar.
 
Menendez telah menjadi mitra penting bagi Biden dalam hal-hal tersebut dan prioritas kebijakan luar negeri lainnya. Dalam pemerintahan Biden, dia telah berperan dalam hal mendukung bantuan kemanusiaan, ekonomi, dan militer tambahan untuk Ukraina.
 
“Suka atau tidak, Menendez telah memainkan peran yang sangat berpengaruh dalam membentuk kebijakan luar negeri AS,” kata Daniel Vajdich, mantan staf Komite Hubungan Luar Negeri dari Partai Republik.
 
Vajdich mencatat bahwa kepergian Menendez menambah ketidakpastian di Capitol Hill mengenai kebijakan luar negeri, mengingat perpecahan tajam di antara Partai Republik, yang mengendalikan Dewan Perwakilan Rakyat, mengenai isu-isu seperti bantuan ke Ukraina.

Nabiila Azzahra

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini menjadi reporter Tempo sejak 2023 dengan liputan isu internasional

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus