Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Demokrasi tampaknya tengah marak di Timur Tengah. Tapi para penguasa Arab di kawasan ini sebenarnya takut dengan demokrasi sejati yang mengusung kebebasan sipil dan pemilihan yang bersaing. Karena itu, mereka berusaha meramu obat untuk mempertahankan status quo sembari memilih model politik secara sepotong-sepotong dari negara-negara Barat dan menambahkan tafsiran agama yang memoleskan legitimasi islami.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo