Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
DI usianya yang ke-33, sulit untuk tidak mengatakan Majelis Ulama Indonesia telah ”mengkhianati” kredonya sendiri. Tekad menjadi organisasi yang mewujudkan silaturahmi untuk ”persatuan dan kesatuan umat Islam”, seperti bunyi anggaran dasarnya, kian jauh dari kenyataan. MUI tidak terlihat mewakili kemajemukan umat.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo