Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ide itu meloncat dari kepala Syahraz Maghribi dan Imam Hartoko saat menyaksikan endapan lumpur Sidoarjo, Jawa Timur, yang kian meluas. ”Semestinya semburan bisa dilokalisir,” kata Syahraz.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo