Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Lindswell Sabet Dua Emas di Nomor Taijiquan dan Taijijian

ia mengatakan, memang penampilannya akhir-akhir ini kurang maksimal karena mentalnya

19 September 2016 | 23.03 WIB

Atlet Wushu Indonesia Lindswell Kwok mempertunjukkan aksiny di babak Final Nomor Women Optional TaijiJian Sea Games 2015, Singapura, 8 Juni 2015. Lindswell meraih Medali Emas setelah meraih poin 9,73. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Perbesar
Atlet Wushu Indonesia Lindswell Kwok mempertunjukkan aksiny di babak Final Nomor Women Optional TaijiJian Sea Games 2015, Singapura, 8 Juni 2015. Lindswell meraih Medali Emas setelah meraih poin 9,73. TEMPO/ Gunawan Wicaksono

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet wushu putri Sumatera Utara Lindswell berhasil meraih medali emas Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/Jawa Barat di nomor taijiquan dan taijijian meskipun penampilannya tidak maksimal

Pada pertandingan di GOR Pajajaran Bandung, Senin, Lindswell mengumpulkan nilai 19,16 setelah pada taijiquan (taichi tangan kosong) mendapat nilai 9,61 kemudian pada taijijian (jurus pedang) mendapat nilai 9,55 sehingga total nilai 19,16.

Medali perak direbut atlet Jawa Timur Cindy Martono dengan total nilai 18,75, sedangkan medali perunggu direbut atlet Kalimantan Utara Tsania Arifianti dengan total nilai 18,17.

Saat tampil di hadapan penonton, Lindwell yang juga atlet nasional sempat goyang pada salah satu gerakannya ketika tubuhnya "terbang" kemudian menginjakkan kakinya di atas matras.

Tetapi, goyangan tersebut langsung ditutup dengan gerakan lainnya sehingga secara awam memang tidak terlihat namun itu sudah mempengaruhi penilaian tim juri.

Peraih medali perak pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan tersebut mengakui soal goyangan kakinya ketika menginjakan kakinya di atas matras.

"Saya akui sempat goyang tetapi saya langsung menutupi dengan gerakan lainnya," katanya.

Ketika ditanya sebab-sebab kejadian tersebut, ia mengatakan, memang penampilannya akhir-akhir ini kurang maksimal karena mentalnya.

Menurut dia, dalam suatu pertandingan mental sangat berpengaruh terhadap penampilan seorang atlet.

"Ini bukan karena persiapan yang kurang tetapi memang penampilan saya yang kurang maksimal," katanya.

Sementara itu pada nomor yang sama bagian putra medali emas direbut atlet Jawa Timur Bobie Valentine dengan total nilai 18.91, medali perak direbut atlet Sumatera Utara Fredy dengan nilai 18,70, sedangan medali perunggu direbut atlet DI Yogyakarta Julius Yoga Kurniawan dengan nilai 18,69.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Yocta Nurrahman

Yocta Nurrahman

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus