Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Unggulan kesembilan Emma Raducanu tak lagi berharap untuk meraih kemenangan saat melawan Anhelina Kalinina di babak 16 besar Madrid Open 2022. Cedera punggung membuatnya kalah oleh petenis Ukraina itu dengan skor 6-2 2-6 6-4 pada Rabu dinihari, 4 Mei 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Juara bertahan AS Terbuka itu meminta timeout medis pada set pertama karena ia terus menahan diri di antara poin. "Saya akan memberi diri saya kesempatan 5 persen untuk memenangkan pertandingan itu, dan untuk itu hampir terjadi, saya pikir itu adalah hal yang positif," kata Raducanu dikutip dari Reuters.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Sejujurnya, saya agak kesulitan karena masalah punggung saya. Sepanjang minggu saya telah membawa beberapa ketidaknyamanan dan itu berdampak di semua pertandingan di level seperti ini. Saya benar-benar harus berjuang untuk permainan melebar," kata petenis asal Inggris tersebut.
Raducanu pun optimis untuk kembali ke bentuk terbaiknya di Roma Open pekan depan. "Saya harap waktunya cukup, karena sayang sekali jika melewatkannya. Anda tahu saya butuh 2-3 hari untuk istirahat total. Saya baik-baik saja untuk memulai pelatihan lagi."
Tennis - ATP Masters 1000 - Madrid Open - Caja Magica, Madrid, Spain - May 3, 2022 Serbia's Novak Djokovic reacts during his second round match against France's Gael Monfils REUTERS/Juan Medina
Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic memulai usahanya untuk meraih gelar keempat Madrid Terbuka dengan kemenangan 6-3 6-2 atas Gael Monfils. Itu memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 18-0 melawan petenis Prancis itu.
Hasil tersebut memastikan Djokovic tetap berada di puncak peringkat satu dunia. "Saya mungkin akan menilainya sebagai penampilan terbaik tahun ini. Saya merasa sangat baik di lapangan. Gangguan hujan mungkin membantu saya sedikit lebih banyak daripada dia."
Djokovic pertama kali bermain melawan Monfils di AS Terbuka pada 2005. Duel di Madrid Open menjadi pertemuan kedua mereka di lapangan tanah liat. Djokovic hanya membutuhkan satu break point untuk merebut set pertama.
Novak Djokovic, unggulan teratas, menguasai jalannya pertandingan dengan baik. Ia mematahkan servis dua kali pada set kedua sebelum melakukan servis untuk melaju ke putaran ketiga. Ia akan bertemu Andy Murray yang meraih kemenangan 6-1 3-6 6-2 atas petenis Kanada Denis Shapovalov.